KEDIRI|duta.co – DPC Himpunan Putra Putri Keluarga Besar TNI AD (HIPAKAD) Kediri, akhirnya dikukuhkan diketuai H. Ulpianus Sudradjat .SH bertempat di Aula Makodim 0809 Kediri, Minggu (29/9). Hadir dalam acara ini, Ketua DPD HIPAKAD Jawa Timur H. Priyo Efendi, Dandim 0809 Letkol .Kav Dwi Agung Sutrisno dan Ketua FKPPI Kediri, Ir. HM. Insaf Budi Wibowo .SH .MM.
Pentingnya menjalin komunikasi dan memiliki tujuan sama keluar dari hati sanubari putra-putri keluarga besar TNI-AD, yang merasa terpanggil untuk menjaga keutuhan NKRI. Disampaikan H. Priyo Efendi, Ketua DPD Jatim, bahwa organisasi sosial kemasyarakatan ini sebenarnya sejak 1963 telah berdiri. “Namun karena lama vakum, maka kami penuh semangat mengaktifkan kembali,” terangnya dikonfirmasi usai acara.
Ditegaskan Priyo Efendi, bahwa ini merupakan organisasi mandiri dan tidak menjadi beban bagi TNI. “Justru keberadaan kami untuk membantu tugas-tugas prajurit TNI khususnya di bidang sosial. Bahwa ini bukan organisasi politik dan silahkan melepas segala bentuk atribut HIPAKAD jika ingin terjun dalam dunia politik. Seperti halnya TNI dilarang terlibat dalam bentuk politik praktis,” tegasnya.
Sudradjat : Misi Sosial Cinta NKRI
Atas amanah diberikan, sosok advokat senior, Ulpianus Sudradjat akan mengajak para purnawirawan dan keluarga besar TNI AD untuk berkomitmen memajukan organisasi ini.
“Meski ini merupakan organisasi baru di Kediri, namun kami yakin mampu memberikan yang lebih dan tentunya bermanfaat bagi warga di Kediri. Kami memiliki misi utama sosial dan akan membuat gerakan untuk mencintai NKRI,” tegasnya.
Dukungan penuh diberikan Dandim Kediri, saat memberikan sambutan, menyatakan kagum atas salam HIPAKAD, satu jiwa – satu korsa – satu komando, juga merupakan bagian tidak terlepaskan dari prajurit TNI. “Saya sampaikan selamat kepada Pak Sudrajat beserta para pengurus yang diberikan amanah,” ucap Letkol Dwi Agung Sutrisno.
Tentunya dengan amanah ini, terus Dandim, mampu menjaga keutuhan NKRI sesuai cita – cita kemerdekaan dan selalu bersatu dalam Bhinneka Tunggal Ika.
“Kami berharap keberadaannya mampu menjadi pelopor di tengah masyarakat. Mampu memperkuat dan bersinergi dengan organisasi kemasyarakatan lainnya yang memiliki visi dan misi yang sama,” terang Dandim.
Dalam kata penutupnya, Dandim menyampaikan HIPAKAD bagaikan rumah bersama yang harus dijaga dan mampu menyelesaikan segala bentuk permasalahan, dengan mengutamakan musyawarah mufakat.
“Saya sangat bersyukur sekali bahwa putra – putri prajurit ini mempunyai wadah yang positif sehingga harapan kita semua, kesejahteraannya lebih terjamin dan cita – citanya dapat tercapai,” jelas Dandim. (rci/nng)
