LAMONGAN | duta.co – Berbagai upaya dilakukan Pemkab Lamongan dalam mendongkrak perekonomian setempat. Kini, guna optimalisasi potensi ikan dan dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun Ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia, digelar Festival Pindang Megilan, di halaman Pendopo Kecamatan Brondong, Minggu (4/9/2022).

Ribuan ibu-ibu turut andil dalam Festival Pindang Megilan dengan nyambel bareng 1000 cobek penyet panggang. Bukan hanya itu, pada giat ini juga digelar kontes Ndas Manyung serta lomba cipta menu olahan Pindang. Bupati Lamongan Yuhronur Efendi dan Wabup Abdul Rouf hadir pada acara ini.

Kegiatan di pantura Lamongan ini, bisa jadi sebagai jurus Pemkab Lamongan guna mendongkrak perekonomian, melalui potensi ikan. Sekedar diketahui, Kabupaten Lamongan memiliki potensi produksi ikan yang cukup tinggi yakni mencapai 145.897,96 ton pada tahun 2021. Dengan produktivitas ini, Lamongan  menjadi penghasil ikan terbesar di Jawa Timur.

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi dan Wabup Abdul Rouf saat hadir pada acara Festival Pindang Megilan, di halaman Pendopo Kecamatan Brondong, Minggu (4/9/2022).

Bukan hanya penghasil ikan baik tangkap maupun budidaya, Lamongan juga memiliki puluhan UMKM yang mengolah ikan terutama ikan pindang yang menjadikannya salah satu sentra pengolahan pindang terbesar di Jawa Timur. Festival Pindang Megilan ini tentu menjadi salah satu cara untuk menggaungkan potensi kuliner pindang khas Lamongan kepada masyarakat luas.

Bupati Yuhronur mengapresiasi atas terselenggaranya acara ini. Terlebih, masyarakat setempat sangat antusias atas terselenggaranya acara di pesisir Laut Jawa ini. Menurutnya, acara itu sebagai wujud ide kreatif dan penuh inspirasi dalam mengangkat potensi lokal yang dimiliki Kecamatan Brondong ini.

“Saya sering sekali makan Ikan Manyung, Ikan Pindang dan ikan-ikan yang lainnya. Tapi di festival ini memang ada satu kreativitas yang berbeda apalagi yang memasak ini sangat banyak sangat luar biasa, megilan,” ungkapnya.

Untuk itu, dia berharap, berbagai kegiatan terua ditingkatkan dalam rangka memunculkan potensi lokal, mampu menggairahkan kembali ekonomi kerakyatan pasca pandemi covid-19. “Kemarin saya juga datang di Festival Gemar Makan Ikan di Babat.  Sekarang Festival Pindang Megilan di Brondong. Ini membuktikan bahwa kita semua bisa bangkit lebih cepat dan kita akan lebih kuat dalam perekonomian,” pungkasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Yuhronur bersama Wabup Abdul Rouf juga meninjau stand UKM yang menjual aneka produk baik makanan, minuman hingga hand craft.

Sementara  Camat Brondong Mohammad Naim berharap, melalui festival ini diharapkan image pindang tidak melulu dipandang secara tradisional, tapi lebih modern. Dirinya terus berupaya melakukan inovasi agar pindang bisa lebih diterima oleh pasar modern atau kelas menengah ke atas.

“Festival Pindang Megilan di Kecamatan Brondong ini untuk pertama kalinya. Festival ini dilakukan agar olahan pindang naik kelas. Terima kasih atas dukungan seluruh pihak, para pengusaha pengelola pindang di Kecamatan Brondong, UMKM, serta masyarakat Kecamatan Brondong,” ucapnya. (dam)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry