SURABAYA | duta.co – Polisi masih memeriksa Zunaidi Abdillah (30), pelaku pelecehan seksual terhadap, Widya (30), pasien cantik saat di ruang pemulihan RS National Hospital Jl Boulevard Family Selatan Surabaya.
“Ya, hari ini sekitar pukul 05.10 WIB terduga pelaku pelecehan seksual, berhasil kami tangkap di sebuah hotel di Surabaya,” ujar Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan, Jumat (26/1).
Ditanya status Zunaidi, Rudi menyampaikan bahwa sampai saat ini statusnya masih saksi. “Kita kan penyidik harus bisa merangkai adanya dugaan pidana ini dari awal sampai akhir, hingga kami bisa menyimpulkan bahwa memang benar ada peristiwa yang kita duga pidana. Lalu berdasarkan alat bukti yang ada itu baru kita bisa menentukan tersangkanya. Nah saat ini kami masih menggambarkan tuh keseluruhan peristiwanya,” imbuh jelas Kapolretabes.
Yang jelas, masih kata Kombes Rudi, pemeriksaan masih dilakukan pada terduga pelaku itu. Bahkan keterlibatan rumah sakit sejauh mana masih pihaknya dalami. “Beberapa saksi akan kita periksa hari ini ya, seperti dokter segala macam masih kami dalami. Sampai saat ini ada 5 saksi yang kita periksa termasuk korban ya. Nantinya kan pasti berkembang terus,” tambahnya.
Rudi juga menyampaikan bahwa saat peristiwa pelecehan seksual itu, ruangan pemulihan tidak ada CCTV yang merekam kejadian. Namun pihaknya masih mendalami rekaman CCTV dari ruangan lainnya.
“Pemeriksaan sementara, pelaku memang mengakui ya telah melakukan pelecehan seksual, ya sama seperti di video yang beredar itu. Bahkan saat ditanya penyidik, pelaku juga mengakuinya,” tandas mantan Dir Reskrimsus Polda Sumsel itu.
Sementara itu menurut data yang didapat di lapangan, Zunaidi yang sempat menghilang, pasca viralnya video pengakuan Widya yang mengaku payudaranya telah diremas dan diraba dua hingga tiga kali olehnya, Rabu (24/1) lalu. Ternyata Zunaidi ke rumah istrinya di Malang dan balik ke Surabaya, kemudian menginap beberapa malam di sebuah hotel di Surabaya.
Bahkan, saat Unit PPA Polrestabes Surabaya melacak keberadaan Zunaidi ke rumahnya di Jl Bebekan Jagalan Sidoarjo. Menurut tetangga pelaku, Zunaidi sudah tidak menempati rumahnya sejak sebulan lalu.
Beberapa hari menghilang, akhirnya Zunaidi ditangkap Unit PPA Polrestabes Surabaya saat setelah check out di hotel kawasan Surabaya tersebut, Jumat (26/1) sekitar pukul 05.10 WIB. tom
