EVALUASI : Tim gabungan saat melakukan tinjau lokasi perlintasan sebidang jalur kereta api (istimewa/duta.co)

KEDIRI|duta.co – Maraknya kasus kecelakaan pada lokasi jalur kereta api tanpa palang pintu menimbulkan keprihatinan banyak pihak, kemudian pemerintah segera bertindak dengan melakuan peninjauan lapangan di sejumlah titik yang rawan terjadi musibah. Disampaikan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kediri Joko Suwono.,S.Sos.MAP saat dikonfirmasi Rabu (26/08), bahwa pada Selasa kemarin pihaknya bersama – sama melakukan Peninjauan Lapangan Bersama Perlintasan Sebidang Jalur Kereta Api di Wilayah Kabupaten Kediri.

Hadir dalam acara di atas,Kepala Daop 7 Madiun, Dinas Perhubungan dan LLAJ Prov. Jatim, Balai Keselamatan Teknis Kereta Api dan Muspika pada dua lokasi peninjauan di Desa Baye Kecamatan Kayen Kidul dan Dusun Pucung Desa Jambean Kecamatan Kras. “Kami melakukan kegiatan peninjauan lapangan pada perlintasan sebidang di Desa Baye dan Desa Jambean oleh Kepala Daops 7 Madiun beserta tim,” terang Joko Suwono.

Dijealskan Kepala Dinas Perhubungan, bahwa tujuan utama dilakukan peninjauan ini, demi peningkatan keselamatan pada perlintasan sebidang. “Perlunya peningkatan keselamatan pada perlintasan sebidang dan sosialisasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mematuhi rambu – rambu dengan melibatkan semua stakeholder,” jelasnya.

Kejadian musibah kecelakaan pengguna jalan dengan kereta api kini menjadi viral karena berturut – turut dan telah menelan 4 nyawa melayang. Yang pertama terjadi di wilayah Kayen Kidul, kemudian kejadian berikutnya di wilayah Ngadiluwih. Kesadaran dalam menerapakan keselamatan bersama dalam berlalu lintas kini menjadi perhatian khusus Dinas Perhubungan. (nng/adv)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry