BLITAR | duta.co – Pemerintah bakal menerapkan PPKM Level 3 di seluruh daerah Indonesia pada 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022 atau selama periode libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru). Tak terkecuali di Kota Blitar yang kini sudah berstatus PPKM Level 1. Hal ini dilakukan untuk membatasi mobilitas masyarakat saat libur Nataru.
Kapolres Blitar Kota AKBP Yudhi Hery Setiawan mengatakan, pengamanan Nataru akan disesuaikan dengan penerapan PPKM level 3. Termasuk pencegahan kegiatan yang menimbulkan keramaian dan kerumunan.
“Untuk lebih detailnya kita masih menunggu petunjuk pusat. Namun yang akan kami tekankan dan kita fokuskan adalah tidak ada kegiatan yang menimbulkan keramaian dan kerumunan. Seperti kita ketahui, kasus Covid-19 di Kota Blitar sudah melandai kita tidak ingin dengan adanya pesta yang menyebabkan kerumunan justru akan menimbulkan klaster baru,” ujar Yudhi.
Yudhi menuturkan pihak kepolisian terus melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kota Blitar untuk menyiapkan pola pengamanan. Ada beberapa pola pengamanan yang telah disiapkan yang nantinya akan diterapkan sesuai dengan instruksi dari pusat dan kondisi riil di lapangan.
“Kita tunggu instruksi lebih lanjut. Namun sejauh ini kita sudah koordinasi dengan Pemkot. Kita siapkan pola-pola pengamanan. Nanti actionnya pakai pola yang mana akan kita tentukan menyesuaikan instruksi dan kondisi di lapangan,” tegasnya.
Terpisah Wali Kota Blitar Santoso menuturkan hal yang sama. Dia menjelaskan soal pemberlakukan PPKM Level 3 di seluruh wilayah di Indonesia susah disampaikan oleh pemerintah. Namun hingga kini Pemkot Blitar belum menerima SE Kemendagri.
“Iya, tapi SE Kemendagri nya belum turun. Kita tunggu dulu. Intinya kita nunggu SE nya untuk nanti diterapkan di Kota Blitar saat Nataru,” tegas Santoso. hendi
