SURABAYA | duta.co – Setelah membagikan sarapan pagi pada pengedara motor, ojek online, sopir angkot dan sopir truck dikawasan Jl. Raya Gresik, Pesapen, Surabaya, Selasa (14/2) kemarin, kali ini, Rabu, (15/4), Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Tingkat IV Angkatan ke-65 yang tergabung dalam Satlat Hiu, Latsitardanus XL/2020 kembali melakukan aksi sosial dengan membagikan bingkisan sembako dan hand sanitizer.

Pemberian Sembako ini ditujukan kepada para penjaga Pintu Air Bozem Moro Krembangan langsung di lokasi Pintu Air Moro Krembangan, Surabaya Utara, saat mereka tengah beraktivitas mengangkat sampah dan eceng gondok dari air dan memuatnya dalam truck untuk di buang.

Menurut Komandan Satuan Latihan (Dansatlat) Hiu, Latsitardanus XL/2020, Letkol Laut (T) Yohanes Wahyu Budi Setiawan, M.Tr. Opsla, sasaran pembagian bingkisan sembako kali ini adalah para penjaga Pintu Air Bozem Moro Krembangan yang setiap hari bertugas dan mengendalikan pintu air di wilayah Surabaya Utara agar terbebas dari bahaya banjir.

Bagikan Secara Gratis

Bozem Moro Krembangan, sebagai kolam penampung air dan pengendali banjir dalam sistem drainase Kota Surabaya saat ini, lanjutnya, sudah berfungsi baik dengan fasilitas pompa air yang dijaga 24 jam oleh para pengawaknya. Sehingga, penyerahan bantuan paket sembako kepada para penjaga pintu air Moro Krembangan oleh Taruna AAL dalam Latsitardanus XL/2020 ini, dipandang tepat.

“Selain pemberian paket sembako, Satlat Hiu juga melakukan aksi lanjutan dalam upaya membantu program pemerintah dalam sosialisasi pencegahan dan penanganan Covid-19 kepada masyarakat, salah satunya dengan memberikan pelatihan cara membuat cairan disinfektan dan hand sanitizer yang langka dan mahal di masa pandemik Covid-19 ini,” terang Dansatlat.

Satgas Hiu yang terdiri dari 97 Taruna AAL Tingkat IV ini, telah di bagi tiga kompi yang disebar di tiga lokasi sekitar Kampus AAL. Kompi I praktek pembuatan hand sanitizer dan disinfektan di Rumdis dan Balai Pertemuan Dewaruci AAL, Kompi II praktek pembuatan hand sanitizer dan disinfektan di Flat Dewaruci AAL dan Kompi III praktek pembuatan hand sanitizer, dan desinfektan di Rusunawa Selat Sumba AAL.

Dalam praktek tersebut, para Taruna AAL melibatkan masyarakat untuk aktif bersama-sama mempraktekan bagaimana cara membuat dua jenis cairan yang dibutuhkan di masa pandemik Covid-19 ini. Tidak hanya membuatnya, bahkan hasil dari racikannya ini di bagikan langsung kepada masyarakat yang membutuhkan secara gratis. (nzm)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry