Direktur Utama SIG, Donny Arsal menyerahkan cinderamata kepada Wakil Menteri BUMN II, Kartika Wirjoatmodjo pada acara Penandatanganan Nota Kesepahaman Kerja Sama Retailer Financing Jaringan SIG di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (26/10/2022). DUTA/ist

Gandeng Bank Mandiri, BRI, BNI, Telkomsel dan LinkAja

SURABAYA | duta.co –  PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) bersinergi dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Bank Mandiri), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI),  PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI), PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) dan PT Fintek Karya Nusantara (LinkAja).

Ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan fasilitas retailer financing  toko bangunan dalam jaringan supply chain SIG dan bentuk sinergi BUMN.

Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang dilakukan oleh Direktur Utama SIG, Donny Arsal, Direktur Corporate Banking Bank Mandiri, Susana Indah K. Indriati, Direktur Bisnis Wholesale dan Kelembagaan BRI, Agus Noorsanto, Direktur Network & Services BNI, Ronny Venir dan Direktur Utama Telkomsel, Hendri Mulya Syam.

Selain penandatanganan MoU, juga dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) oleh Direktur Bisnis dan Pemasaran SIG, Aulia Mulki Oemar dengan Chief Operating Officer LinkAja, Widjayanto, yang disaksikan oleh Wakil Menteri BUMN II, Kartika Wirjoatmodjo, di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (26/10/2022).

Fasilitas Retailer Financing meliputi pembiayaan mulai Rp2 juta sampai dengan Rp200 miliar per toko. Produk yang ditawarkan antara lain Kredit Usaha Mikro Talangan Pembelian (KUM-TP) dari Bank Mandiri, Mandiri eBiz Financing, Kredit Usaha Rakyat (KUR) Mandiri, BRI Retail Financing yang terbentuk dari Ekosistem Value Chain melalui platform CBM BRI, BNI Wira Usaha dan LinkAja Modalin melalui platform Mitra LinkAja.

Produk pembiayaan tersebut akan diimplementasikan berdasarkan karakter usaha dan kapasitas pembelian toko, dan pada tahap pengembangan semua transaksi dan pembiayaan akan difasilitasi teknologi melalui platform AksesToko dari SIG dan ekosistem digital Telkomsel.

Terdapat dua model pembiayaan yang dapat dipilih oleh para retailer, yaitu pembiayaan berdasarkan invoice pembelian produk dan pembiayaan berdasarkan kebutuhan dana tunai ketika retailer akan melakukan pembayaran kepada sub distributor.

Akses terhadap dua model pembiayaan tersebut dilakukan dengan menggunakan platform teknologi dari perbankan secara terintegrasi dengan SIG, untuk memastikan dana yang diberikan digunakan sesuai peruntukannya. SIG memproyeksikan  dalam lima tahun kedepan, sekitar 8.000 toko akan menggunakan fasilitas retailer financing dengan nilai transaksi mencapai Rp7 triliun.

Direktur Utama SIG, Donny Arsal mengatakan, kerja sama retailer financing ini merupakan kelanjutan dari kerja sama sebelumnya dengan Bank Himbara yaitu BNI, BRI dan Bank Mandiri yang sudah melakukan financing terhadap 306 jaringan distributor SIG. Selanjutnya, fasilitas retailer financing ini diberikan untuk 70.000 toko bangunan jaringan SIG yang tersebar di seluruh wilayah di Indonesia.

“Kerja sama antara SIG dengan mitra institusi finansial dan teknologi diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi masing-masing pihak serta mendukung digitalisasi rantai pasok dan kelangsungan bisnis retailer jaringan SIG,” kata Donny Arsal.

Direktur Corporate Banking Bank Mandiri, Susana Indah K. Indriati menjelaskan, kerja sama yang disepakati hari ini, merupakan bentuk sinergi BUMN dan komitmen bersama untuk proses digitalisasi baik di aspek keuangan maupun operasional SIG, serta mendukung pengembangan bisnis segmen usaha mikro pada jaringan retailer atau toko bangunan SIG.

SIG dan Bank Mandiri telah bekerja sama untuk akselerasi dalam hal  transformasi digitalisasi proses bisnis, baik dalam hal transaksi keuangan maupun operasional, yang akan berdampak pada efisiensi biaya dan perkembangan bisnis SIG.

Salah satu inisiasi yang digarap bersama sejak tahun 2021 yaitu dengan memberikan solusi pembiayaan kepada mitra toko bangunan SIG, dalam skema pembiayaan KUR, eBiz, dan KUM-TP melalui platform AksesToko.

“Dengan support yang kami sediakan kepada retailer SIG dalam bentuk solusi pembiayaan, transaksi, dan jasa keuangan, kami berharap dapat mendukung transformasi menuju cashless society supaya proses bisnis lebih efisien dan optimal,” ungkap Susana Indah K. Indriati. ril/end

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry