Para pemenang Puteri Heritage 2022 bersama Public relation Benings Clinic Surabaya Gisela Priyanka (paling kiri) dan Miss India 2019 (paling kanan)

SURABAYA I duta.co – Luar biasa kiprah Yayasan Puteri Heritage Indonesia. Bekerja sama dengan Bening’s Clinic, Puteri Heritage Indonesia menginisiasi pelestarian budaya melalui ajang pemilihan Puteri Heritage 2022.

Melalui kontestasi ini, para pemenang akan mengemban misi melakukan edukasi beragam warisan budaya Indonesia ke berbagai daerah. Ribuan peserta dari 34 Provinsi telah berpartisipasi dan mengikuti pemilihan ini.

Ada tiga kategori yang dipisahkan. Masing masing Putri Heritage Anak, Putri Heritage Remaja, dan Putri Heritage Dewasa. Hingga akhirnya terpilihlah sembilan orang pemenang Putri Heritage dari masing masing kategori.

Founder Yayasan Puteri Heritage Indonesia Kelly Manni memiliki mimpi Puteri Heritage ini akan jadi besar seperti Miss Universe. “Karena nanti mereka juga akan ada ajang Miss Heritage Internasional,” ujarnya saat conferensi pers di Bening’s Clinic Jalan Raya Darmo nomor 143 Surabaya, Jumat (1/7).

Founder Yayasan Puteri Heritage Indonesia Kelly Manni (paling kanan) bersama para pemenag Puteri Heritage 2022

Dia mengungkapkan, sudah ada 14 Negara yang terhubung dan kedepannya siap berkompetisi bersama, seperti Amerika, Jerman, Filiphina, Malaysia kemudian Thailand, Vietnam, dan Italia. Mimpi Go Internasional ini sudah mendapat respon positif dari pemerintah, seperti Kementrian Pendidikan, Kementrian Riset dan Tekhnologi, Kementrian Dalam Negeri, Kementrian Luar Negeri, Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif juga dari Sekretariat Negara.

“Bentuk support mereka jadi dewan juri kemarin,” imbuhnya.

Memenang Putri Heritage Anak Naeva Zahirah mengaku sangat senang dan bangga bisa menjadi bagian dari generasi muda yang akan mengkampanyekan beragam kebudayaan yang ada di Indonesia.

“Mempromosikan kebudayaan Indonesia, dan mendatangi desa desa terpencil di Indonesia. Membantu teman teman untuk mencintai budaya Indonesia,” ujar gadis kelas VI SD Muhammadiyah 1 Samarinda.

Dari kategori remaja ada nama Alifta Zahra Mumtahanah. Warisan budaya batik Banyumasan mengantarkan remaja kelas 12 SMKN 3 Banyumas, Jawa Tengah ini keluar sebagai yang terbaik.

“Dalam video profil saya, saya memperkenalkan Batik Banyumasan yang bertema agraris petani. Batik Banyumasan khas warna coklat dan motif tanaman lumbon dan sekar jagad,” ceritanya.

Sementara pada kategori dewasa, terpilih Salsabella Agis Suhana yang kini tercatat sebagai mahasiswi baru di Fakultas Kedokteran di Universitas Ciputra, Surabaya. Dia mewakili daerah Samarinda, Kalimantan Timur  tampak semangat mempromosikan budaya Indonesia.

“Ingin mempromosikan kebudayaan Indonesia lebih jauh, harapannya bikin even di kampus. Memperkenalkan kebudayaan Indonesia, seperti wastra yakni kain daerah,” ucapnya.

Sembilan orang pemenang ini, akan langsung menjadi Brand Ambasador dari Benings Clinic. Mereka nantinya akan mendapatkan berbagai fasilitas. Antara lain, mendapatkan perawatan wajah dan kulit, serta produk scincare untuk menunjang kegiatan mereka.

Public relation Benings Clinic Surabaya Gisela Priyanka menyampaikan baru pertama kali ini mensupport kegiatan Puteri Heritage. “Kalau untuk harapan sendiri supaya Puteri Heritage Indonesia ini semakin membuat budaya Indonesia banyak dikenal orang, kita ingin lebih luas relasi. Ingin sekali mensupport kegiatan yang memperbesar Indonesia,” katanya.

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry