Futures Trading Learning Center (FTLC) yang sering diselenggarakan PT BPF Malang merangkul berbagai perguruan tinggi. Dalam kesempatan ini bersama FEB UB yang digelar beberapa waktu lalu. (dedik/duta.co)

MALANG | duta.co – Pandemi Covid-19 yang serba online membuat tren digital marketing meningkat.  Dengan digital marketing bisa lebih efektif, cepat dan menjangkau jaringan luas. PT Best Profit Futures (BPF) Malang memanfaatkan digital marketing untuk edukasi tentang Perdagangan Berjangka di kampus-kampus dengan sasaran millennial di kampus dan  investor muda dari pengusaha .

 Dan keberhasilan strategi penggunaan digital marketing makin mengukuhkan posisi BPF berhasil menjadi pialang gabungan dan bilateral teraktif di Indonesia  tahun 2021 dan berlanjut pada kinerja aal tahun 2022. BPF menduduki posisi teratas sebagai pialang teraktif. Mengalahkan 270 pialang anggota Kliring Berjangka Indonesia (KBI) lainnya. Apa rahasia BPF  bisa menjadi pialang teraktif?

Pimpinan Cabang BPF Malang, Andri Phung mengatakan penggunaan digital marketing jauh lebih efektif dan efisien saat pandemi Covid-19 sampai sekarang. Dengan pemanfaatan teknologi, nasabah tetap merasa aman bertransaksi dan lebih luas jangkauannya.

“Pelayanan BPF mengikuti perkembangan teknologi, terutama saat pendemi Covid-19. Memberikan pelayanan dan edukasi pada nasanah kita lakukan dengan memanfaatkan berbagai platform media sosial maupun webinar,” ungkapnya.

“Sebagai masyarakat digital, kita melihat potensi perkembangan teknologi dalam memberikan edukasi perdagangan berjangka komoditi secara efisien ke jangkauan yang lebih luas dan penyebaran secara cepat,” imbuhnya.

Tak hanya itu, sambung Andri, tim marketing juga diberi pelatihan dan menanamkan tata krama dalam berinteraksi dengan nasabah melalui media sosial.

“Meski tidak bertemu secara langsung, nasabah tetap seolah-olah dapat merasakan kontak langsung dengan para marketing. Sehingga nasabah merasakan kenyamanan dalam berinteraksi,” tutur Andri.

“Saat ini kami menyasar nasabah baru dari kelompok milenial, upayanya dengan memperkuat kerjasama dengan beberapa kampus melalui Future Trading Learning Centre (FTLC). Kami juga menyasar nasabah dari kalangan profesional. Karena terbukti ada kenaikan 15 persen nasabah dari kalangan profesional,” jelas Andri.

Andri juga memaparkan capaian BPF Malang. Laporan triwulan pertama tahun ini, perusahaan mampu mengumpulkan total volume transaksi 29,113 lot. Mengalami kenaikan 39.90% dari tahun lalu. Pertumbuhan signifikan terlihat dari jumlah menggapai 114 nasabah baru, atau naik 48,05% dari tahun lalu.

Andri mejelaskan rahasia di balik kesuksesan BPF Malang. Menurutnya, mencetak pertumbuhan kinerja signifikan bukan hal mudah Tapi perlu kolaborasi dari berbagai pihak. Marketing menjadi garis terdepan dalam perusahaan. Juga sangat vital memiliki marketing kompeten dan berkualitas. Hal itu, bisa digapai dengan memberikan pelatihan secara intensif

“Marketing yang baik, bukan hanya dinilai dari sisi pengetahun produk, melainkan cara pelayanan terbaik pula. Dengan demikian, para nasabah ataupun calon nasabah merasa nyaman dan aman bertransaksi bersama BPF Malang,” lanjutnya.

lebih lanjut ia menjelaskan, peluang bisnis Perdagangan Berjangka Komoditi semakin digemari dari segala generasi. Tentunya, menjadi pilihan tepat berinvestasi yang memberikan peluang profit tinggi, meski terdapat risiko yang harus diperhatikan dan dipahami.

“Potensi profit bagi investor sangat tinggi. Namun, para investor sebaiknya harus teredukasi secara benar. BPF Malang sebagai pialang legal dalam pengawasan Bappebti, hadir mengedukasi investor. Agar dapat bertransaksi secara nyaman dan tidak terjebak di investasi bodong,” pungkas Andri.

Di antara berbagai produk investasi, Loco Landon Gold (Emas Berjangka) masih menjadi primadona bagi para investor. Adapun produk lain ialah Olein, Hang Seng, Forex, dan lain-lain. BPF Malang terus mengedukasi masyarakat agar tidak terjerat investasi bodong. Melek investasi adalah salah satu caranya. Literasi harus terus ditingkatkan. Yakni pastikan perusahaan berada di bawah naungan BAPPEBTI, adanya transparansi dalam transaksi dan harus ada spread dari setiap transaksi.

Sambut Go Internasionalnya Profesi Wakil Pialang Berjangka

PT Bestprofit Future (BPF) Malang sambut baik kabar profesi Wakil Pialang Berjangka (WPB) bakal disahkan menjadi pekerjaan yang diakui secara internasional. Bapeppti telah mengajukan hal ini di DPR, dan pihak Legislatif lagi menggodok kebijakan ini. BPF Malang pun menyongsongnya dengan kerap menggelar simulasi dan mengikutkan WPBnya untuk penyegaran kompetensi.

Menurut Kepala Cabang PT BPF Malang, Andri Phung, pihaknya menyambut baik kabar akan disahkannya WPB menjadi profesi yang diakui internasional. Ia optimis pekerjaan ini akan lebih diminati. Selain bergaji tinggi, ditambah fasilitas dari perusahaan ini yang memberikan kemudahan memiliki mobil plus rumah.

“Belum lagi Fee transaksi yang bisa mencapai ratusan juta rupiah,” ungkap Andri, Selasa (28/08).

PT BPF memang memberikan penghormatan kepada profesi WPB. Diantaranya dengan jenjang karir yang terbuka di tiap kuartal untuk meniti mulai dari Manajer, kemudian menjadi Tim Leader, Kepala Devisi, hingga menjadi Kepala Cabang.

BPF Malang juga membuka lowongan WPB, juga getol merangkul berbagai perguruan tinggi untuk membentuk Futures Trading Learning Center (FTLC). Ini merupakan langkah untuk mengenal profesi dengan bayaran tertinggi di perdagangan berjangka komoditi. Hingga saat para mahasiswa lulus dapat langsung bergabung dengan BPF.

Jika sudah bergabung dan menjadi WPB, PT BPF masih terus memberikan perhatian terhadap profesi ini. Dengan kerap mengadakan simulasi, mengantisipasi ujian Wakil Pialang yang diadakan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Termasuk juga mengikuti penyegaran kompetensi dari asosiasi setahun sekali yang diadakan Jakarta Futures Exchange (JFX). Biasanya digelar selama tiga hari, yang semua biaya pendaftarannya ditanggung perusahaan ini.

“Calon maupun yang sudah WPB diwajibkan ikut Up Grade Skill yang diadakan JFX tersebut,” ucap Andri.

Lebih lanjut Kepala Cabang BPF Malang ini menegaskan, bahwa langkah-langkah diatas juga merupakan ikhtiar untuk menghantarkan profesi WPB Go Internasional. Hingga profesi ini dapat diakui di dunia internasional. Dah/imm

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry