PASURUAN | duta.co – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasuruan melalui Penyelenggara Hindu (Gara Hindu) bekerja sama dengan Pembimas Hindu Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur melangsungkan Pembinaan Kerukunan Intern Umat Hindu dan Penguatan Moderasi Beragama, Selasa, (6/2/2024).

Acara penuh makna kali ini dilaksanakan di Aula Al Ikhlas Kantor Kemenag Kabupaten Pasuruan, di Jl. Dokter Wahidin Sudiro Husodo No.5, Pekuncen, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan, Jawa Timur.

Pembinaan melibatkan 40 Peserta dari unsur tenaga pendidik, tokoh agama dan masyarakat Kecamatan Tosari, Puspo dan Tutur.

Selain itu, acara dihadiri Pembimas Hindu Kanwil Kemenag Provinsi Jatim Budiono, S.Ag, Kepala Kankemenag Kabupaten Pasuruan H. Syaikhul Hadi, S.Ag, M.Fil.I, Dukun Pandita Resi Eko Cokronoto Bromo Telabah sebagai Narasumber, Drs. Irawan, M.M. PD Narsum/Ketua PHD Kabupaten Pasuruan, dan Sukandar Kuswanto, M.Pd.H (Gara Hindu).

Sukandar Kuswanto, M.Pd.H, Penyelenggara Hindu, mengucapkan terima kasih atas waktu dan kesediaannya Pembimas Hindu Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur berkenan rawuh di Kabupaten Pasuruan. Acara diikuti 40 peserta dari tenaga pendidik agama Hindu dan tokoh masyarakat Hindu Kec. Tosari, Puspo dan Tutur.

Selanjutnya, Kepala Kemenag Kab. Pasuruan, H. Syaikhul Hadi, S.Ag, M.Fil.I., dalam sambutannya mengatakan, acara luar biasa ini semoga bisa diikuti dengan baik dan membawa dampak lebih baik, maju lagi untuk umat Hindu di Kabupaten Pasuruan.

Pembimas Hindu Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur, Budiono, S.Ag, mengajak untuk mengimplementasikan apa itu moderasi beragama dalam hidup dan berkehidupan di tengah-tengah masyarakat.

“Jangan sampai kita tidak memahami negara kita berdasarkan Pancasila, program adanya penguatan moderasi beragama melalui kementerian agama, konsep ajaran agama Hindu harus menjadi landasan berkehidupan umat Hindu. Pahami dan maknai bagaimana kehidupan berkebangsaan yang baik dengan masyarakat yang majemuk,” ujarnya.

Tujuan moderasi beragama, lanjutnya, harus dipahami dan diprakitikkan dalam kehidupan sehari hari dengan sesama, baik intern maupun antar umat beragama. “Bagaimanapun kita tinggal kita harus mampu menjaga nilai kebersamaan. Umat Hindu berkehidupan berkonsep dengan dua hal; Tri Hita Karana (Tiga Hubungan Antara Manusia), dan Catur Paramita (Empat Hubungan yang harmonis). (puj)

#KementerianSemuaAgama

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry