SAMPINGAN: Ipda Yudas saat panen sayuran di lahan dekat rumah (duta.co/Habib)

PAMEKASAN | duta.co -Agar pekarangan rumah lebih berdaya, seorang anggota Polisi di Pamekasan menanam beraneka jenis sayur di samping rumahnya dengan penghasilan jutaan rupiah sekali panen.

Adalah, Polisi Ipda Yudas WK, Sebagai KBO Shabara Mapolres Pamekasan, ini memanfaatkan lahan kosong yang berada di samping rumahnya. Lahan yang ditempati sayuran tersebut seluas 4×8 meter.

Ada macam sayur yang ia tanam diantaranya, Sawe tosakan, Slada ice Berg, Slada Kriting, Slada Red Corral, Sawe Pak coy, Kangkung dan Cabe

“Jadi saya memanfaatkan lahan yang semulanya lahan tidur dan ditumbuhi semak belukar menjadi lahan pertanian produktif. Oleh karena itu, saya mendorong agar para pemuda tani di daerah Pamekasan bisa bangkit untuk menjadi petani sukses,” kata Yudas,  Minggu (6/10).

Lebih jauh Yudas menjelaskan, bahwa sayur ketika panen di jual ke pasar hingga penjual bakso, satu buah sayur di jual dengan harga Rp. 3 ribu.

Sebelum menaruk bibit Sayur itu ke Media, lanjutnya, terlebih dahulu menaruk biji itu diatas tisu basah. Selama 4 hari bibit itu tumbuh. Kalau sudah tumbuh maka di pindah pada media lain yang sudah ada.

“Sayur panen ketiga sudah berumur dua puluh hari dan sayur ini bisa tahan sampai empat hari tidak busuk,” paparnya.

Untuk modal awal ia mengaku mengeluarkan uang untuk media dengan modal beli bijinya sekitar Rp. 5 juta. Dan sekarang hasil setiap kali panen Rp. 5.300 ribu

“Saya menanam sayur sejak 1998. menanam sayur tersebut di sebelah barat rumah. Saya membeli biji mendatangkan dari Cianjur dengan harga Rp 22 ribu per gramnya,” ungkap polisi asal Bekasi ini

Selain itu, awal mula menanaman ia beli biji 22 ribu. nutrisi 70 ribu, Media Rokwol

Rp. 25. ribu dan beli biji 20 hari sekali dan langsung dikirim dari Cianjur.

“Jadi disamping saya jadi Polisi, saya juga menanam sayur. Dan menanam sayur tidak menggangu aktifitas saya sebagai polisi,” jelas pria dengan tiga anak ini. (bib)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry