REJEKI : Sunarsih, pedagang sayur mayur di Pasar Setono Betek merasakan dampak lapak baru di masa pandemic (Kintan Kinari Astuti/duta.co)

KEDIRI|duta.co – Menjelang Bulan Ramadan, sejumlah pedagang berharap akan membawa banyak rejeki dari hasilnya berjualan di Pasar Setono Betek Kota Kediri. Masa pandemi ini jelas sangat mereka rasakan, bagaimana keberadaan pasar tradisional ini sempat beberapakali harus dilakukan lock down di sejumlah lapak karena terkonfirmasi positif. Semangat baru dan medapatkan rejeki melimpah, inilah harapan dari sejumlah pedagang saat ditemui Rabu (31/03) siang.

Kehadiran sejumlah pembeli datang ke pasar tradisional menjadi tantangan tersendiri bagi para pedagang, meski Pemerintah Kota Kediri telah membuatkan bangunan megah namun belum dibarengi kenaikan omzet pedagang. Sunarsih, pedagang sayur mayur membenarkan bila telah setahun ini pembelinya terus berturun.

“Dulu tempatnya di belakang dan sekarang pindah di sini malah makin sepi. Jika masih menempati di belakang, lebih rame. Apalagi disini banyak orang berjualan nglumpuk (berkumpul, red). Jika masih di belakang kan beda – beda dagangannya dan ada jaraknya. Semoga saat puasa dan lebaran nanti rame yang beli,” harapnya.

Hal sama disampaikan Emi, pedagang ikan warga Dusun Mergosono Desa / Kecamatan Banyakan yang telah puluhan tahun berjualan di Pasar Setono Betek. Menjelang Bulan Ramadan ini dia berencana akan menyiapkan stok ikan namun di sisi lain para nelayan diharapkan dapat tangkapan ikan yang banyak.

“Saya berencana stok dagangannya agak banyak untuk menjelang puasa, biasanya pembelinya banyak. Jadi stok ikan harus tercukupi, dan mudah – mudahan para nelayan nangkap ikannya dapat banyak,” jelasnya. Terkait kepindahan ke lapak baru, Emi menyadari butuh waktu setidaknya dua hingga tiga bulan untuk beradaptasi.

“Dulu di belakang kemudian mulai pindah bulan September akhir tahun 2020. Kendalanya otomatis masih cari dulu pelanggannya ke tempat lama, kemudian memasang tulisan pindah ke depan. Alhamdulillah langganan mulai stabil, kadang ada pembeli lama masih harus mencari – cari keberadaan lapak yang baru,” jelasnya. (kin/nng)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry