SITUBONDO I duta.co – Menghadapi Pemilihan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Situbondo, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Situbondo Marwoto SE mendaftarkan seluruh anggotanya sebagai peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) guna melindungi anggotanya dari kecelakaan kerja, Jum’at (28/8/2020).
“Kami pasti akan melindungi mereka. Saat ini anggota kami di tingkat PPK, PPS, Sekretaris PPS dan tenaga pendukung telah menjadi anggota BP Jamsostek Situbondo. Jumlahnya sebanyak 514 anggota yang sudah terdaftar sebagai anggota atu peserta BP Jamsostek,” jelas Ketua KPU Situbondo usai prosesi penyerahan kartu anggota atau peserta BP Jamsostek yang berlangsung di ruang Media Center KPU Situbondo.
Menurut Marwoto, jumlah pekerja di KPU Kabupaten Situbondo cukup banyak seperti Tenaga Pendukung ada 15 orang, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) ada 85 orang dan 408 orang Panitia Pemungutan Suara (PPS).
“Mereka kita daftarkan sebagai peserta atau anggota BP Jamsostek agar mendapat perlindungan dari hal-hal yang tidak kita inginkan,” jelas Marwoto.
Tak hanya itu yang disampaikan Marwoto. Namun dia juga menjelaskan bahwa, keikutsertaan PPK, PPS dan tenaga pendukung tersebut, amat penting. Sebab, jika terjadi kecelakaan bahkan kematian dalam bekerja, maka mereka sudah terlindungi dan tidak membebankan pihak keluarganya.
“Kami perlu mewaspadainya dengan memberikan perlindungan sosial kepada mereka,” kata Marwoto.
Marwoto juga berharap, apabila masa kerjasama KPU dengan BP Jamsostek Situbondo habis, maka tenaga pendukung, PPK dan PPS bisa melanjutkan dengan keanggotaan mandiri. Karena manfaat dari BP Jamsostek sangat penting dan sudah dirasakan oleh anggota-anggota BP Jamsostek lainnya.
“Harapan saya mereka bisa melanjutkan program BP Jamsostek secara mandiri,” pungkasnya.
Sementra itu, Kepala Kantor Cabang Perintis BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Situbondo H. Bisri Yusmadi mengatakan, pihaknya telah menjelaskan panjang lebar tentang manfaat menjadi anggota atau peserta BP Jamsostek kepada Ketua dan Komisioner KPU Situbondo.
“Masa kerjasama BP Jamsostek dengan KPU Situbondo hanya 6 bulan. Saya berharap pasca selesainya kerjasama tersebut, mereka bisa melanjutkan program BP Jamsostek secara mandiri atau perorangan,” harap Bisri.
Bisri juga mengatakan bahwa manfaat menjadi peserta BP Jamsostek bagi para pekerja pabrik, instansi pemerintahan dan lain sebagainya adalah mendapat jaminan kematian, jaminan kecelakaan kerja. “Untuk peserta perorangan atau mandiri hanya membayar iuran setiap bulannya hanya Rp. 16.800,” jelas Bisri. her
