SHALAWAT: Dandim dan tokoh agama serta tokoh masyarakat ikut andil dalam pagelaran shalawat di Pasar Bawang. (Duta.co/Sunarko)

PROBOLINGGO | duta.co – Rasa kekeluargaan sekaligus keagamaan menyelimuti Pasar Bawang yang berada di Kabupaten Probolinggo. Bagaimana tidak, bersama Kodim 0820/Probolinggo, seluruh masyarakat beserta para tokoh agama berkumpul di Pasar Bawang, beberapa hari lalu.

Bersama Wakil Bupati Probolinggo, Komandan Koramil (Danramil) Dringu, Kapten Kav Marzuki mengatakan, shalawat yang diadakan di Pasar Bawang merupakan suatu bentuk rasa syukur masyarakat atas kelangsungan ekonomi yang selama ini terjadi di Kabupaten Probolinggo.

“Acara ini merupakan suatu bentuk rasa syukur atas nikmat, khususnya perkembangan ekonomi yang dirasakan oleh warga setempat, khususnya yang berprofesi sebagai pedagang bawang merah,” katanya, Minggu (12/2).

Selain itu, kata dia, kegiatan yang dihadiri oleh ribuan masyarakat tersebut layak mendapatkan apresiasi. Sebab, imbuh Marzuki, selain mengadakan sholawat bersama, acara tersebut juga bertujuan untuk memberik himbauan kepada para pemuda untuk terus melestarikan produksi tanam bawang di Kabupaten Probolinggo.

“Kegiatan ini patut untuk diberikan suatu apresiasi. Selain mendidik, acara yang digelar kali ini juga mampu membuka pola pikir para pemuda di Probolinggo,” tukasnya.

Sementara itu, Bakir, Ketua Paguyuban pasar bawang itu menghimbau kepada seluruh generasi penerus di wilayahnya untuk tidak minder dalam ikut serta mengembangkan produksi bawang merah di Kabupaten Probolinggo.

“Jangan minder. Buktinya, perekonomian di daerah kita bisa berkembang melalui usaha tanam bawang ini,” cetus Bakir di hadapan ribuan masyarakat yang hadir.

Bakir menegaskan, dalam keberhasilan yang dialami para petani bawang di wilayahnya, Pemda setempat dihimbau untuk tidak diam begitu saja. Bahkan, Bakir menghimbau Pemda setempat untuk bisa memberikan solusi-solusi selama proses tanam bawang berjalan.

“Ya kami juga meminta kerjasama ataupun sikap ikut serta Pemda Probolinggo bersama petani bawang di wilayah kami,” ungkap Bakir. rif/nrk

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry