Koordinasi dan Pendampingan Pelaksanaan Implementasi Germas

PROBOLINGGO | duta.co – Dinas Kesehatan PPKB Kota Probolinggo bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur telah mengambil langkah serius untuk mengatasi lonjakan kasus Penyakit Tidak Menular (PTM) yang semakin mengkhawatirkan di kalangan generasi muda.

Mereka pun melakukan program koordinasi dan Pendampingan Pelaksanaan Implementasi Germas (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat).

Acara ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kota Probolinggo, drg. Ninik Ira Wibawati, dan Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat Kesra pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Litbang Kota Probolinggo, Umar Hidayat.

Selain itu juga dihadiri oleh camat dari lima kecamatan, perwakilan Kementerian Agama, unsur PKK, dan sejumlah lurah.

Dalam sambutannya saat pembukaan acara, Kepala Dinas Kesehatan Kota Probolinggo, dr. Nurul Hasanah Hidayati, menyatakan bahwa Germas ini sangat berkaitan dengan gaya hidup dan memerlukan kolaborasi banyak pihak untuk mengkampanyekannya kembali.

“Kami telah membentuk Tim Germas Kota Probolinggo yang dipimpin oleh Ibu Sekretaris Daerah,” ungkapnya.

Ida, panggilan akrabnya, menekankan pentingnya peran setiap anggota tim dalam program ini sesuai dengan tugas masing-masing.

Ida juga mengingatkan bahwa saat ini semakin banyak generasi muda yang menderita PTM, seperti diabetes melitus, penyakit jantung, dan stroke.

Oleh karena itu, tindakan preventif sangat diperlukan untuk mencegah lebih banyak orang terkena penyakit tersebut.

Dr. Ida bahkan berencana untuk menghidupkan kembali gerakan senam pagi sebelum bekerja di kalangan pegawai pemerintah setempat.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Probolinggo, drg. Ninik Ira Wibawati, mengingatkan bahwa program Germas telah didasarkan pada Instruksi Presiden No. 1 Tahun 2017.

Ia menegaskan, pelayanan kesehatan saat ini menuju cakupan kesehatan yang komprehensif, dengan fokus pada penguatan pelayanan kesehatan dasar melalui upaya promosi dan preventif, serta dukungan inovasi dan teknologi.

Sekda Ninik meminta semua pihak yang hadir di acara tersebut untuk membantu mensosialisasikan Germas kepada masyarakat, dengan tujuan untuk mengubah pola hidup mereka.

“Kita berharap bisa mendukung masyarakat untuk lebih aktif dalam berolahraga. Olahraga memiliki manfaat yang besar bagi kesehatan pribadi,” katanya.

Ia juga mengajak tim-tim dari puskesmas, tim penggerak PKK, pihak kecamatan, kelurahan, hingga posyandu untuk terus menyebarkan pesan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat ini.

“Mari kita mulai kembali dengan senam pagi sebelum memulai pekerjaan dan melakukan relaksasi di tengah hari. Ini adalah langkah kecil yang bisa kita lakukan, terutama jika kita bekerja di kantor,” tambahnya.

Sekda Ninik juga berbagi pengalaman tentang bagaimana banyak orang yang berusaha sembuh dengan terapi kumkum di Pantai Mayangan, mengingatkan pentingnya pencegahan sebelum penyakit masuk ke dalam tubuh.

“Kita harus mencegah penyakit dengan menjaga pola makan yang seimbang dan meningkatkan aktivitas fisik,” pungkasnya. hul

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry