PERSIK : Manajemen dan Official Persik saat menemui Persikmania (Nanang .P Basuki/duta.co)
KEDIRI|duta.co – Kecolongan di menit pertama melalui sepakan pemain Persiraja, Defri Rizki, menjadikan tim tuan rumah Persik Kediri berusaha menggejar ketinggalan di menit berikutnya, Dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Brawijaya, Sabtu (14/03) berakhir dengan skor 0 – 1. Usai pertandingan sejumlah suporter menggelar aksi akan memboikot seluruh pertandingan berikutnya. Menanggapi hal ini Coach Joko Susilo menyatakan siap dipecat jika dianggap tidak mampu bekerja.
Keberuntungan memang tidak berpihak pada Persik Kediri, usai kecolongan di menit awal, sejumlah peluang pun gagal diselesaikan dengan baik. Apalagi dua kali bola harusnya gol hanya memantulkan mengenai tiang gawang Persiraja. Kepimpinan wasit Dwi Purba dari Jawa Tengah diragukan karena tiga kali handsball namun tidak menunjuk titik putih untuk tim Persik.
Namun Coach Getuk, sapaan Pelatih Persik tidak mempermasalahkan kepemimpinan wasit, namun melihat memang banyak peluang terbuang sia – sia. “Saya siap tanggung jawab, pecat saya jika dianggap tidak mampu. Saya sudah berusaha memberikan terbaik namun pemain tidak mampu menjalankan instruksi dengan baik,” ungkapnya dihadapan perwakilan Persikmania.
Sementara Coach Hendri Susilo mengaku bersyukur mampu mengalahkan klub Persik, karena sebelumnya bernasib sama dengan hasil draw. “Karena kami mampu menguasai lapangan tengah serta menghadang pemain depan Persik,” terangnya saat pers conference.(nng)
