Soft Opening Gedung Baru, Fasilitas baru dan peluncuran Aplikasi MyGranostic, Jumat (11/11/2022). (dok/duta.co)

SURABAYA | duta.co – Kesadaran masyarakat akan kesehatan terus meningkat seiring mahalnya biaya pengobatan ketika sakit. Karenanya kini makin banyak masyarakat yang aware dengan melakukan pemeriksaan laboratorium secara berkala guna mencegah sekaligus langkah preventif terhaddap penyakit yang ada di tubuh sebelum jatuh sakit.

Menjawab kebutuhan masyarakat akan akses layanan kesehatan yang prima dan terintegrasi, Granostic Center laboratorium klinik di Jalan Dharmahusada nomor 146, Surabaya, memberikan layanan diagnostic secara komprehensif, akurat dan cepat sejak tahun 2007, baik untuk pemeriksaan individu maupun korporasi.

President Direktur Klinik Granostic Prof Hananiel Prakasya Wijaya mengatakan Granostic Center membuka layanan kesehatan selama 24 jam nonstop yang dapat dijangkau kapan saja. Layanan tes kesehatan 24 jam cocok untuk masyarakat yang butuh akses cepat dan mendadak. Misalnya, untuk bepergian.

 “Seperti kita tahu di era pandemi seperti sekarang, masyarakat lebih peduli dengan kesehatan. Namun, karena keterbatasan waktu, mereka tidak bisa menjangkau layanan tes kesehatan di klinik dengan jam layanan yang terbatas,” katanya ditemui usai Soft Opening Gedung Baru, Fasilitas baru dan peluncuran Aplikasi MyGranostic, Jumat (11/11/2022).

Diakui Hananiel Prakasya Wijaya saat ini bisa memberikan layanan selama 24 jam hanya rumah sakit. Sedangkan klinik laboratorium belum ada.

Meski di rumah sakit buka 24 jam, tapi di masa pandemi seperti sekarang, orang pasti takut untuk datang ke sana. Dan untuk itu kami membaca peluang tersebut guna menghadirkan layanan 24 jam, dan juga layanan panggil di rumah dengan harga yang sama. Untuk tariff kita lebih murah 20 persen dibandingkan laboratorium lain,” jelasnya.

Selain layanan tes untuk COVID-19 seperti, Swab PCR, Saliva PCR, Swab Antigen, dan Antibodi, Granostic Center juga melayani layanan medical check-up, hematologi, dan beberapa tes kesehatan lainnya. Selain itu saat ini Granostic Center juga sudah meluncurkan aplikasi yang dapat dijangkau oleh seluruh masyarakat dan akan memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk dapat lebih cepat mendapatkan penanganan kesehatan di waktu kapanpun dengan hanya membuka aplikasi MyGranostic.

“Karena kami memang berfokus kepada pasien, bukan dokternya atau rumah sakitnya. Untuk itu dengan menggunakan applikasi MyGranosic pasien yang membutuhkan jawaban cepat dari tenaga kesehatan yang berkompeten,” tegasnya.

Ditegaskan Hananiel kedepan klinik Granostic berencana akan ekspansi di daerah Surabaya Barat dan Jakarta bekerjasama dengan laborarium luar negeri dengan layanan yang lebih lengkap. Salah satunya deteksi panel cancer yang selama ini harus dikirim ke Jerman dengan  durasi waktu hingga tiga bulan baru bisa mendapatkan hasil.

“Sementara untuk itu perlu waktu dan penanganan cepat berkaitan dengan obat kemoterapi yang pas. Dengan adanya lab di Indonesia, bisa diketahui hasil lebih cepat dan bisa ditangani dengan lebih cepat pula,” ujar Hananiel Prakasya.

Hananiel Prakasya menjelas mempermudah layanan dengan aplikasi MyGranostic  layanan aplikasi digital yang dapat digunakan untuk memesan pemeriksaan secara online, mengakses jadwal praktik dokter, konsultasi hasil pemeriksaan, serta akses antrian dari manapun dan kapanpun. Layanan ini sudah tersedia di playstore dan akan segera tersedia di Appstore.

Granostic Center meluncurkan berbagai layanan dan pemeriksaan yang dapat mendukung masyarakat untuk mewujudkan kondisi kesehatan yang semakin baik. Adapun layanan dan pemeriksaan tersebut Granomic layanan pemeriksaan genetik yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai bentuk pencegahan terhadap berbagai penyakit kronis. Pemeriksaan Granomic ini telah berstandart internasional karena terafiliasi dengan official partner dari Granostic Center

Saat ini terdapat 7 jenis produk Granomic yang sudah launching, di antaranya Granomic Cancer  yakni pemeriksaan mendeteksi penyakit kanker pada masyarakat sebelum muncul gejala sama sekali.  Granomic Stroke yakni pemeriksaan untuk mendeteksi adanya risiko penyakit stroke akibat gen yang diturunkan dari keluarga.

Juga Granomic Pharmacogenomic, pemeriksaan yang digunakan untuk melihat bagaimana tubuh pasien merespon berbagai jenis obat sehingga dapat dijadikan pedoman untuk merancang pengobatan terbaik untuk berbagai penyakit.

Granomic Hiperlipidemia, Pemeriksaan yang digunakan untuk mendeteksi adanya risiko lemak darah tinggi yang dapat mengarah pada berbagai penyakit lainnya seperti penyumbatan pembuluh darah. Granomic Sudden Cardiac Arrest, Pemeriksaan yang dapat mendeteksi risiko henti jantung mendadak pada semua pasien meskipun belum pernah mengalami serangan jantung sebelumnya.

Granomic Maternity Program Test, Pemeriksaan yang digunakan untuk mendeteksi risiko kelainan genetik, seperti Down Syndrome, Patau Syndrome dan lain sebagainya pada calon bayi. Pemeriksaan ini dapat dilakukan sejak suami-istri menjalankan program kehamilan juga Granomic Life Style Test, Pemeriksaan yang digunakan untuk melihat risiko penyakit secara keturunan dan melihat garis keturunan untuk mendeteksi ras dari pasien. Imm

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry