KEDIRI|duta.co – Berdasarkan rilis disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penangganan Covid-19 Kabupaten Kediri, dr. Ahmad Chotib, pada tanggal 8 Mei 2020. Disampaikan terdapat satu tambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 merupakan warga Desa Kedawung Kecamatan Mojo. “Ini merupakan kasus dengan klaster baru dan saat ini pasien melakukan isolasi mandiri serta dalam pengawasan tenaga medis,” terang dr. Ahmad Chotib.
Dijelaskan dr. Ahmad Chotib bahwa pasien ini merupakan seorang wiraswasta dan telah dua minggu ini berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berkelamin laki-laki berusia 46 tahun. “Kami belum mengetahui darimana termasuk klaster darimana, namun saat ini tim gugus tugas sedang melakukan tracing. Juga telah dilakukan edukasi serta penetrasi kepada keluarganya,” terangnya.
Kembali diingatkan, kepada seluruh warga di Kabupaten Kediri untuk mengikuti anjuran pemerintah demi memutus penyebaran virus Corona. Atas tambahan ini, tercatat sebanyak 29 kasus positif. “Pasien ini sudah dua minggu menjalani isolasi mandiri kemudian pada 28 April lalu menjalani swab tes dan hasilnya keluar hari ini,” ungkap dr. Ahmad Chotib.
Sementara di Kota Kediri juga turut bertambah satu kasus pasien positif, merupakan Klaster Pabrik Rokok PT. Mustika Kabupaten Tulungagung. Disampaikan Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar, pasien berkelamin perempuan ini berusia 55 tahun warga Kelurahan Pojok Kecamatan Mojoroto Kota Kediri. Berdasarkan hasil swab tes, dinyatakan positif dan menjalani perawatan medis di RSUD Gambiran II. (nng)
