MODERNISASI : Mas Dhito melihat kondisi sapi perah di Desa Wonorejo Puncu (Nanang .P Basuki/duta.co)

KEDIRI|duta.co – Kehadiran Calon Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana saat bertemu kelompok peternak sapi di Desa Wonorejo Kecamatan Puncu, berimbas membawa semangat baru terkait modernisasi manajemen peternakan. Kebutuhan pakan berkualitas dan berimbas hasil susu yang mempunyai nilai jual tinggi, menjadikan puluhan peternak menyambut antusias atas kehadirannya.

Dalam agenda blusukan ke peternak sapi dan UMKM digelar Senin (09/11), mendapatkan sambutan yang luar biasa dari warga yang selama ini menggantungkan hidupnya berternak sapi perah. Hasil susu kurang maksimal dan kesulitan mendapatkan pakan, disampaikan para peternak saat bertemu Mas Dhito, sapaan akrab calon bupati. Bibit unggul sapi perah juga disampaikan warga, berharap difasilitasi saat Mas Dhito nanti menjadi Bupati Kediri.

Ketua koperasi susu, Agus Hariyanto pun memberikan sejumlah alasan kenapa hasil susu selama ini tidak maksimal. Bahwa selama ini, peternak tidak memahami dengan baik terkait manajemen ternak. “Bahwa sapi perah beda dengan ternak unggas, dimana ketersedian kandang didukung bibit unggul dan pakan berkualitas. Sementara masyarakat memberikan pakan seadaanya. Padahal pakan hijau – hijauan mampu menambah jumlah dan kualitas susu perah,” terangnya.

Peduli Nasib Peternak Sapi Perah

MODERNISASI : Mas Dhito saat bertemu kelompok peternak sapi perah di Desa Wonorejo Puncu (Nanang .P Basuki/duta.co)

Ditambahkan Agus Hariyanto, bahwa dirinya melalui koperasi selaku lembaga sekunder telah berusaha memberikan pembinaan, namun kendala utama tetap pada induk sapi berkualitas. “Kami tidak menyalahkan bahwa seharusnya pemerintah daerah hadir di tengah peternak. Namun kebutuhan induk super dan pakan berkualitas harus tersedia. Salah satunya kami memproduksi pakan silase, sebagai pengganti pakan hijauan,” terangnya.

Atas keluhan disampaikan, Mas Dhito berharap doa restu dan dukungannya bila nanti terpilih dalam Pilkada pada 9 Desember, akan membantu memberikan fasilitas. “Ini bagian dari modernisasi peternakan khususnya pada sapi perah. Bila memiliki induk sapi super serta ketersediaan pakan yang berkualitas, maka kualitas susu dihasilkan akan menaikkan nilai jual,” ucap Mas Dhito. Juga menyempatkan diri melihat langsung sejumlah sapi perah milik sejumlah peternak. (nng)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry