Sosialisasi Standarisasi dan Penilaian Kesesuaian di Aula SMAN 2 Situbondo (Heru/duta.co)

SITUBONDO I duta.co – Badan Standarisasi Nasional bekerjasama dengan Nasim Khan Indonesia dan Anggota Komisi VI DPR RI, HM. Nasim Khan melaksanakan sosialisasi Standarisasi dan Penilaian Kesesuaian yang mengambil tema,” Tingkatkan Daya Saing Produk UMKM dengan SNI”.

Sosialisasi standarisasi dan penilaian kesesuaian yang berlangsung di Aula SMAN 2 Situbondo tersebut, dihadiri Ahmad Faris Abrori Kepala Kantor Layanan Teknis BSN Jawa Timur, Anggota Komisi VI DPR RI, HM. Nasim Khan, Tim NKI, Ketua DPP Sahmasy KH. Abdur Rahman Saleh, Ketua dan anggota DPKD Sahmasy se Kabupaten Situbondo, Tokoh Masyarakat, Tokoh Perempuan, Tokoh Pemuda dan para pelaku UMKM se Kabupaten Situbondo, Minggu (18/11/2023).

Sosialisasi yang dibuka oleh Ahmad Faris Abrori Kepala Kantor Layanan Teknis BSN Jawa Timur ini dihadiri kurang lebih sebanyak 300 peserta yang terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh perempuan, tokoh pemuda dan para pelaku UMKM se Kabupaten Situbondo. “Salah satu tujuan dari sosialisasi ini memperkenalkan peran dan fungsi Badan Standari Nasional (BSN) kepada masyarakat yang mengeluti usaha di bidang UMKM,” Ahmad Faris Abrori kepada wartawan.

Lebih lanjut, Ahmad Faris Abrori menjelaskan bahwa, dengan sosialisasi standarisasi dan penilaian kesesuaian ini diharapkan masyarakat UMKM di Kabupaten Situbondo paham tentang standarisasi produk-produk olahan makanan dan minuman. “Kebijakan penerapan SNI dalam menghadapi persaingan pasar kepada para pelaku UMKM harus dilaksanakan. Sebab, dengan lebel SNI para pelaku UMKM akan mampu bersaing dalam memasarkan produk-produknya,” jelasnya.

Harapannya, sambung Ahmad Faris Abrori pembinaan penerapan SNI yang dilakukan BSN ini, dapat dipahami seutuhnya oleh para pelaku usaha UMKM di Situbondo. “Dengan memberikan bimbingan teknis dan konsultasi, pengujian produk berdasarkan syarat mutu SNI, sertifikasi produk dan surveilen, maka kami harapkan masyarakat paham dengan fungsi atau peran SNI,” tutur Ahmad Faris Abrori.

Sementara itu, Anggota Komisi VI DPR RI, HM. Nasim Khan mengatakan, sosialisasi penerapan SNI kepada para pelaku UMKM di Situbondo yang dilaksanakan oleh BSN bekerjasama dengan NKI diharapan UMKM di Situbondo mampu menerjemahkan dokumen standar menjadi kepuasan pelanggan, sehingga siap ketika menghadapi peluang perluasan pasar baik di dalam maupun luar negeri.

“Menerapkan standarisasi bukan hanya memenuhi syarat mutu yang terdapat dalam dokumen SNI terkait, namun juga memenuhi kewajiban para pelaku usaha UMKM di Situbondo untuk melindungi konsumen yang mengonsumsi maupun menggunakan produk makanan dan minumannya,” kata Nasim Khan dihadapan pelaku usaha UMKM Situbondo.

Lebih lanjut, Nasim Khan menjelaskan, Diseminasi Standar dan Penilaian Kesesuaian merupakan proses produksi dengan memperhatikan Good Manufacturing Practice (GMP) untuk memastikan bahwa produk yang diproduksi dan dikendalikan secara konsisten sesuai dengan standar kualitas. “Semoga sosialisasi Standarisasi dan Penilaian Kesesuaian yang dilaksanakan BSN dan NKI bermanfaat bagi masyarakat UMKM di Situbondo,” pungkasnya. (her)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry