MOJOKERTO | duta.co – Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari meminta CV Bumi Indo membantu pemerintah menekan tingkat pengangguran. Permintaan ini disampaikan wali kota saat acara ‘Ning Ita Menyapa CV Bumi Indo Mojokerto’, Rabu (28/9/2022), di halaman pabrik pakan ternak CV Bumi Indo, Sekarputih, Mojokerto.
Juga hadir dalam acara tersebut antara lain Kepala DPMPTSP Naker Haryana Dodik Murtono, Kepala DLH Bambang Mujiono, Camat Magersari Soegeng Rijadi Prajitno, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Zulkarnain, dan Lurah Kedundung Yukhal Mei Irwanto.
Ning Ita (sapaan akrab wali kota Mojokerto) menyampaikan, kondisi hari ini di Kota Mojokerto ini ada sekitar 4.700-an angkatan kerja yang belum mendapatkan pekerjaan. “Maka saya berharap, apabila ada lowongan pekerjaan di CV Bumi Indo, bantu kami untuk menekan tingkat pengangguran yang ada di Kota Mojokerto,” ujarnya.
“Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP Naker) Kota Mojokerto memiliki data by name by address beserta kompetensinya, sehingga bisa diprioritaskan karena lokasi bumi Indo berada di Kota Mojokerto,” imbuhnya.
Menurutnya, Kota Mojokerto sudah berada pada kondisi bonus demografi. Jumlah angkatan kerja lebih banyak atau jumlah usia produktif sudah lebih dari 50% dibandingkan usia non produktifnya. Sehingga kondisi inilah yang pemerintah perlu campur tangan untuk sinergi dengan pihak swasta.
“Bagaimana bersama-sama untuk menurunkan tingkat pengangguran terbuka ini agar masyarakat Kota Mojokerto lebih sejahtera dengan semuanya memiliki penghasilan atau pekerjaan,” harapnya.
Sedangkan Manager CV Bumi Indo Teguh Yudha Permana mengucapkan terinakasih dan menyambut baik kedatangan Ning Ita di CV Bumi Indo. “Kedatangan Ning Ita di sini sebagai wujud perhatiannya kepada kita semua warga Kota Mojokerto,” katanya.
Yudha (sapaan akrab Teguh Yudha Permana) juga mengucapkan banyak terima kasih atas pelayanan Pemerintah Kota Mojokerto beserta seluruh jajarannya. “Kami banyak sekali dibimbing dalam kegiatan kami menjalankan usaha di wilayah Kota Mojokerto,” katanya.
Juga dikatakan, pihak pabrik pakan ternak CV Bumi Indo juga banyak berdiskusi dan bertanya kalau misal ada yang tidak tahu. “Pak Camat Magersari sebagai jembatan kami dengan tetangga-tetangga juga. Barangkali ada yang membutuhkan apa-apa dukungan dari kami beliau yang menyampaikan ke kami,” ungkapnya.
Pengusaha muda ini juga berharap tetap mendapat arahan dari Pemerintah Kota Mojokerto.
“Bila memang ada hal-hal yang terlewat kami juga diingatkan untuk kemudian kami ini diajari. Sehingga kami sangat menghormati wilayah kerja dan atmosfir kerja di wilayah kota Mojokerto ini sangat luar biasa menenangkan,” tandasnya.
Juga dikatakan jika 100% karyawan CV Bumi Indo sudah ikut BPJS tenaga kerja dan kesehatan. Karyawan CV Bumi Indo juga melakukan donor darah rutin setiap 3 bulan sekali. “Kami juga aktif di Baznas dan saya beserta jajaran juga aktif berkomunikasi dengan Tripartit,” pungkasnya. (ywd)
