TERBALASKAN : Gol semata wayang dicetak Bima Ragil membawa Persik Juara Klasemen Sementara (duta.co/Nanang Priyo)

KEDIRI| duta.co –Pertandingan dengan tempo tinggi dan banyaknya terjadi pelanggaran menjadikan pertandingan Persik Kediri menjamu PS Mojokerto Putra menyulut emosi penonton di Stadion Brawijaya, Selasa (1/8). Gol semata wayang dicetak Bima Ragil dimenit ke – 82, hingga pertandingan berakhir membawa Persik Kediri kini bertengger di puncak klasemen sementara Group 6 Liga Dua dengan poin 17.

“Patut kami syukuri meski kami tidak bermain full team dan mendapat perlawanan luar biasa dari tim tamu. Kemenangan ini sangat berarti untuk mental anak – anak,” jelas coach Bejo Sugiantoro dalam pers conference.

Sempat diwarnai aksi pelemparan batu dilakukan sejumlah oknum suporter, mengakibatkan salah satu pemain PSMP mengalami cedera saat menaiki bus perjalanan ke stadion, berlanjut dengan banyaknya pelanggaran saat pertandingan berlangsung dipimpin wasit Hambali dari Palembang.

Beberapa kali peluang didapat anak – anak Macan Putih terbuang sia – sia mulai awal pertandingan hingga berakhir. Tercatat ada 7 peluang di dalam area kotak pinalti, namun bola melenceng jauh di atas mistar. Keberadaan Ahmad Zakky Makhtary yang digandang – gandangkan bisa menggantikan posisi Abdul Rahman Abanda dikarenakan akumulasi kartu, tidak mampu menerobos jantung pertahanan lawan.

“Anak – anak saya minta untuk tenang dan selalu role atas instruksi yang saya berikan. Wajar saja dengan materi pemain muda, terpancing emosinya kemudian tidak mampu melakukan penyelesaian akhir dengan sempurna. Itu juga kerap terjadi pada pemain senior,” jelas coach BS berusaha membela anak asuhnya yang memang telah berjuang sekuat tenaga.

PSMP sendiri juga kerapkali mengancam gawang Persik, membuat penjaga gawang Teddy Heri dipaksa jatuh bangun. Serangan sayap dibangun tim Mojokerto ini ternyata cukup ampuh menerobos lubang pertahanan digalang Slamet Sampurno dkk.

“Kami akui Persik memang luar biasa dan tim manapun pasti akan memberikan perlawanan maksimal saat menghadapinya,” jelas CEO PSMP, Danilo Fernando namanya pernah dibesarkan di Persik Kediri.

Dengan mengantongi 17 poin, setidaknya Persik dalam dua pertandingan away dijamu Perssu Sumenep dan PSBK Blitar. “Kembalinya Bima Ragil membawa angin segar, semoga dengan kembalinya Rahman Abanda, Sendy dan Sandek akan mampu meraih poin penuh saat pertandingan away,” jelas Manager Persik Anang Kurniawan tidak mampu menahan kegembiraannya. (nng)

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry