DARI GUS SALAM UINTUK GUS SALMAN; Foto surabaya.inews.id

JOMBANG | duta.co – Pemilihan Kepala Daerah (PIlkada) Jombang, November 2024 bakal berlangsung seru. Tokoh-tokoh Jombang mulai bermunculan. Dinamika politik bergerak begitu cepat. “Sepanjang untuk perbaikan nasib rakyat, kita dukung,” demikian disampaikan Ketua DPC PBB, Jombang  Drs H Abdul Kholiq, kepada duta.co, Sabtu (4/5/24).

Diam-diam, mantan Ketua PCNU Jombang, KH Salmanudin Yazid atau Gus Salman sedang dipersiapkan maju Pilkada mendatang. Kabarnya, PKB trauma kalah. Sebab partai ini selalu kalah dalam Pilkada. Lebih mujur nasib politik PPP yang, sukses mengantar  kadernya Hj mundjidah Wahab sebagai Bupati periode kemarin. Padahal, jumlah kursi DPRD-nya jauh lebih kecil.

Maka, mulai dibesut dukungan. Kemarin, kader-kader PKB berkumpul di kediaman KH Abdusalam Sohib (Gus Salam), cucu pendiri NU KH Bisri Syansuri. Puluhan kiai, ustaz, dan tokoh agama dari 13 Kecamatan di Jombang, Jawa Timur, itu berkumpul untuk menyerahkan petisi dukungan kepada Gus Salman, agar maju dalam Pilkada Jombang.

Kehadiran para kiai kampung ini sebagai dorongan untuk memotivasi Gus Salman agar bersedia maju dalam Pilkada yang akan digelar pada November 2024. “In sya Allah jalan. Kita berharap Gus Salam berkenan untuk menjadi organg nomor satu di Jombang,” begitu sumber duta.co.

Di ndalem Denanyar itu, Gus Salam berkomunikasi dengan para kiai sepuh dan beberapa partai politik untuk membahas dukungan tersebut. Sebagai pengasuh pondok Pesantren Mambaul Ma’arif, ia juga memberikan pengakuan atas kapasitas dan kepemimpinan Gus Salman yang telah teruji selama ini.

“Ya nanti saya akan mencoba berkomunikasi dengan beberapa partai, terutama PKB, karena saya dianggap punya kedekatan dengan PKB. Karena yang bisa mengusung dalam Pilkada kan memang partai,” tegas Gus Salam sebagaimana diunggah surabaya.inews.id.

Selain itu, tambahnya: “Saya juga akan mencoba berkomunikasi dengan para Kiai Sepuh, agar berkenan mendorong Gus Salman maju dalam Pilkada 2024. Karena saya tahu betul, jika beliau tidak didorong para Kiai Sepuh, tidak akan mau maju,” tambah Gus Salam, Jumat (3/5/2024).

Belum Jaminan Menang

Mengerek Gus Salam sebagai calon Bupati Jombang, tidaklah mudah. Terdengar kabar, PKB juga mendekati tokoh Gerindra Jombang, Warsubi. Dia memang dikenal memiliki ‘oksigen’ cukup untuk ‘mengarungi’ Pilkada Jombang.

“Tetapi, tidak mudah bagi PKB menggandeng Abah (Subi red). Pertama, Abah tidak suka dengan figur pemain politik. Butuh patner (pasangan) yang merakyat. Kedua, Abah juga tidak mau bertabrakan dengan NU. Tanggal 5 Mei 2024 besok, ada Konferensi PCNU Jombang. Ini mewarnai Pilkada,” tegas sumber duta.co.

Di sisi lain, jelasnya, PKB masih rentan dengan isu internal. “Ini yang membuat kader Cak Imin (Muhaimin Iskandar) selalu gagal menang Pilkada. Legislatif berkuasa, tetapi, Pilkada selalu kalah. Apalagi sekarang, PKB Jombang menjadi ‘seteru’ tokoh-tokoh NU. Melihat barisan kiai Jombang itu, mudah. Llhatlah Kramat (Jakarta). Saran PBNU sangat menentukan,” urainya. (mky)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry