GAMBIRAN : Proses perpindahan pasien dari gedung lama RSUD Gambiran 1 ke RSUD Gambiran 2 (duta.co/Nanang Priyo)

KEDIRI| duta.co -Seiring dibukanya RSUD Gambiran 2 Kota Kediri, pasien umum menjalani rawat inap gedung lama dipindahkan menggunakan ambulance milik RSUD dan Dinas Kesehatan Kota Kediri.

“Yang tersisa tinggal 8 pasien dan akan dipindahkan hari ini,” jelas Wawan, salah satu staf IGD, Kamis (8/3)

Diketahui bersama pada 19 September 2017, Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar telah meresmikan rumah sakit baru milik pemerintah kota ini berada di Jl. Kapten Tendean No. 16 Lingkungan Bence Kelurahan Pakunden Kota Kediri.

“Banyak sekali keluhan masyarakat tentang pelayanan rumah sakit. Sebenarnya bukan hanya Gambiran saja, tetapi juga lainnya. Di Kota Kediri memiliki program Suara Warga (Surga) Kota Kediri, di situ masyarakat bisa menyampaikan segala kritik dan saran dalam hal pelayanan yang ada di Kota Kediri,” ujar mas Abu.

Mas Abu menambahkan, keinginan masyarakat hanya simpel yaitu ingin dilayani dengan hati. “No body is perfect, tidak ada sistem yang sempurna, jangan risih kalau ada kritikan. Justru kalau tidak ada kritik tidak akan maju dan tidak akan cepat berkembang,” ungkap Mas Abu dalam kata sambutannya.

Direktur RSUD Gambiran 2, dr. Fauzan Adima berharap dengan mampu memberikan pelayanan terbaik kepada warga Kota Kediri dan sekitarnya.

“Pasien kami pindahkan ke gedung baru Gambiran 2 yang telah dilengkapi dengan sejumlah perlengkapan medis yang canggih,” jelasnya. Adapun terkait keberadaan IGD masih dipertahankan untuk memberikan pelayanan tindakan, hingga akhir minggu ini. (nng)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry