SITUBONDO | duta.co – Ratusan kaum Difabel yang hadir dari berbagai daerah di Nusantara ini menghadiri Temu Inklusi Nasional ke-5 yang berlangsung di Ponpes Salafiyah Safi’iyah Sukorejo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo, Minggu (30/7/2023) malam.

Kegitan Temu Inklusi hari pertama ini di mulai dengan kegiatan sarasehan yang berlangsung di Aula Ponpes Salafiyah Safi’iyah Sukorejo dan dihadiri seluruh pejabat di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo.

Peserta Temu Inklusi Nasional ke-5 datang dari berbagai penjuru nusantara, diantaranya dari Sulawesi. Peserta yang baru datang langsung melakukan registrasi di Sekretariat Inklusi di Turis Center wisata religi Ponpes Salafiyah Safi’yah Sukorejo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo.

Panitia Inklusi Nasional ke-5, Andi, mengatakan, bahwa peserta mulai berdatangan mulai Sabtu (29/7/2023) baik melalui jalur darat, udara maupun laut. “Semua peserta dijemput di beberapa titik antara lain terminal Banyuangga Probolinggo, Pelabuhan Perak Surabaya, dan Bandara Juanda Surabaya serta stasiun kereta Gubeng Surabaya dan Stasiun kereta api Probolinggo,” jelas Andi.

Lebih lanjut, Andi menjelaskan bahwa, peserta mengikuti acara sarasehan yang dihadiri oleh seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Situbondo. “Peserta yang telah hadir saat ini sekitar 200 orang,” tuturnya.

Tak hanya itu yang disampaikan Andi, namun dia menjelaskan pada Temu Inklusi ke-5 kali ini sangat luar biasa. Sebab tempatnya di Ponpes Salafiyah Safi’yah Sukorejo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo.

“Bupati Situbondo, Karna Suswandi dalam acara saraean tersebut berhalangan hadir dan diwakilkan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Situbondo, Wawan Setiawan,” pungkas Andi (her)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry