KEDIRI|duta.co – Dua warga di Kabupaten Kediri, sepulang dari opname di rumah sakit, berdasarkan update data perkembangan Covid-19 Kabupaten Kediri tanggal 17 Mei 2020. Disampaikan dr. Ahmad Chotib, dinyatakan tambahan dua kasus positif Corona berdasarkan hasil swab test. Satu pasien laki – laki usia 65 tahun warga Desa Rejomulyo Kecamatan Kras sebelumnya dua hari dirawat di RS. dr. Iskak Kabupaten Tulungagung. Pasien kedua, laki-laki usia 74 tahun warga Desa Langenharjo Kecamatan Plemahan sebelumnya dirawat di RS. HVA Tulungredjo Kabupaten Kediri.
Data terbaru sebanyak 51 kasus positif Corona di Kabupaten Kediri seiring dua kasus tambahan hingga saat ini masih dilakukan tracing oleh tim Dinas Kesehatan. “Warga Desa Rejomulyo Kecamatan Kras mempunyai riwayat kontak dengan orang dari Surabaya karena hubungan dagang. Sebelumnya dua hari menjalani perawatan di RS. dr. Iskak Tulungagung. Kemudian warga Desa Langenharjo Kecamatan Plemahan belum diketahui kontak eratnya. Selama seminggu menjalani perawatan di RS. HVA. Diketahui awal dari foto rontgen kemudian keduanya dilakukan test swab,” terang dr. Ahmad Chotib.
Karena keduanya dalam keadaan sehat, akhirnya disarankan untuk menjalani isolasi mandiri di rumah dan dalam pengawasan tim medis. Diterangkan dr. Chotib, bahwa ini diduga klaster baru dan saat ini masih dilakukan tracing untuk mencegah penularan dan memutus mata rantai. “Dengan tambahan kasus ini, saat ini terdapat 51 kasus positif Covid-19 di Kabupaten Kediri,” jelasnya. (nng)
