MALANG | duta.co– Empat orang petugas Dinas Perhubungan ( Dishub) Kota Malang dihajar puluhan pria berambut cepat di jalan Griyashanta Kota Malang, Sabtu ( 18/3). Akibatnya, empat petugas Dishub yang tengah menjalankan tugas pengawalan, Walikota Malang, M Antondi di rumah anggota DPR-RI, Komisi X, Ridwan Hisjam ini babak belur. Piluhan orang berambut cepak yang datang dengan menggunakan tiga mobil dan sepeda motor.
Ade, (35) salah satu warga membenarkan terjadinya aksi penganiayaan ini. “Tadi ada petugas dishub dihajar, diinjak, disuruh push up didepan SMA 9 Malang,” ujarnya, Minggu (19/3).
Saat kejadian warga tidak berani melerai,karena takut. “Dari potongan mereka anggota dari sebuah kesatuan,” ungkapnya.
Mereka menghajar sangat brutal, warga sangat takut. “Bahkan mereka itu menghajar pegawai dishub didepan para pelajar yang ada didepan pintu masuk SMA.Dan mereka juga sempat mendatangi dan mengancam-ancam pelajar untuk tidak merekam aksi brutalnya,” jelasnya.
Tidak diketahui secara persis, awal mula kejadian namun dari beberapa sumber petugas dishub mengatakan aksi penganiayaan ini diduga bermula dari berkumpulnya petugas di sebuah warung pecel pincuk milik bu Siti yang letaknya tidak jauh dari SMAN 9.
“Entah apa sebabnya mendadak bersitegang dengan pemilik warung, yang kemudian memanggil menantunya yang anggota,” ujar salah satu petugas Dishub
Tak berapa lama, empat orang masing-masing Romly( 42),Yudha( 28), Bagas(22), Uki (22) yang tengah berjaga didepan SMAN 9 didatangi puluhan pria cepak. “Dan mereka langsung mengeroyok empat petugas, dan semua berlangsung cepat,” aku Wandi ( 45) pemilik salah satu toko didepan SMAN 9.
Sementara itu, mendengar ada anggota Dishub dihajar, anggota lain langsung ke lokasi, nampak Kabid Pengendalian dan Ketertiban, Raymond, Kabid Perparkiran, Samsul mendatangi lokasi. Disamping itu, puluhan polisi dan polisi militer juga hadir guna melakukan penyidikan. ais
