MALANG | duta.co – Pada Selasa (4/7/2017) bertempat di ruang pertemuan perpustakaan Universitas Merdeka (Unmer) Malang diselenggarakan Pendidikan Literasi Pemustaka Kegiatan ini diikuti oleh guru, pustakawan dan siswa SMA/SMK/MAyang ada di Jawa Timur.
Dalam sambutannya kepala perpustakaan Unmer malang, Drs Sih Hanto, MSi mengungkapkan bahwa kegiatan literasi (membaca dan menulis) adalah aktivitas yang sangat penting bagi dunia pendidikan. Untuk itu, budaya literasi harus ditanamkan dalam diri para pelajar agar tercapai keberhasilan dalam pengembangan ilmu pengetahuan.
“Walaupun saat ini peran perpustakaan mulai tergeser seiring dengan adanya akses internet yang memudahkan masyarakat mengakses literatur secara digital, namun peran perpustakaan konvensional masih cukup penting sebagai sumber referensi dari berbagai pengetahuan,” jelasnya.
Di samping lanjut Sih Hanto, dalam pendidikan ini menekankan kepada proses membaca (reading), karena membaca merupakan usaha penyebaran gagasan dan upaya kreatif. Siklus membaca sebenarnya merupakan siklus mengalirnya ide pengarang ke dalam diri pembaca yang pada gilirannya akan mengalir ke seluruh penjuru dunia melalui tulisan (buku, artikel, makalah seminar, hasil penelitian) dan rekaman lain.
“Kemampuan dan ketrampilan membaca memengaruhi pembentukan kepribadian seseorang. Sebab membaca itu merupakan proses psikologis dan fisiologis yang menentukan terbentuknya manusia yang mampu memengaruhi dunia melalui pikiran-pikiran mereka,” jlentrehnya.
Selain itu, dalam pertemuan ini juga dibahas proses technical meeting untuk lomba cerpen dan cipta karya puisi yang diikuti oleh pelajar SMA/SMK se Jawa Timur. Sebagaimana diketahui proses seleksi telah dilaksanakan pada 1 Maret-31 Mei 2017. Kegiatan ini menjadi bagian dari acara menyambut Dies Natalis Unmer Malang ke-53. hms
