Mahasiswa FKK Unusa, Koiru Nisa Ramos Corta. DUTA/dok

SURABAYA | duta.co – Mahasiswa program studi (prodi) S1 Keperawatan Fakultas Keperawatan dan Kebidanan (FKK) Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) Koiru Nisa Ramos Corta mewakili organisasi Klibur muslimah Timor Leste saat peringatan Women’s International Day 2021.

Rasa bangga tentu saja hingga di diri Nisa, panggilan akrab cewek yang berasal dari negara yang dulunya bernama Timor Timur itu. Bagi Nisa, Women’s International Day merupakan salah satu bentuk pengakuan atas persamaan gender perempuan dengan laki-laki.

Sehingga dengan adanya perayaan ini, akan mengubah persepsi yang kurang tepat di masyarakat tentang peran serta para perempuan.

“Melalui acara ini, kami bisa meningkatkan integritas dan kualitas, sehingga dapat menjadi perempuan yang tangguh dan pemberani,” ungkap Nisa.

Memiliki prinsip powerful woman, membuat Nisa terus optimis, bahwa perempuan Timor Leste berhak mendapatkan pendidikan tinggi. Karena prinsip powerful woman dapat menjadikan perempuan memiliki bakat serta mempunyai rasa sosial yang tinggi terhadap negara, serta akan berdampak pada teman perempuan lainnya.

“Prinsip powerful woman menjadikan perempuan tangguh, cerdas dalam berbagai sector dan mampu membangunkan rasa spirit volunteer,” ungkapnya.

Dikatakan Nisa, perempuan bisa memperoleh Pendidikan hingga setinggi-tingginya tanpa dibeda-bedakan dengan laki-laki. Nisa mengaku, dirinya merasakan hal itu dengan mendapatkan kesempatan menempuh Pendidikan di di Unusa.

“Setidaknya langkah kecil dengan belajar di Unusa membuat saya bisa memberikan dampak pada negara saya, serta menginspirasi perempuan dan wanita yang ada di Timor Leste,” beber Nisa. ril/hms

info lebih lengkap kunjungi website resmi Unusa

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry