PASURUAN | duta.co – Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Grati adakan rapat koordinasi dengan Satgas Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama (GKMNU) Kecamatan Grati, Jumat, (19/1/2024), di Aula KUA Grati, Jalan Raya A. yani No.02, Gratitunon, Grati, Rw. 005, Gratitunon, Kecamatan Grati, Pasuruan, Jawa Timur.
Acara ini dihadiri Jajaran Pengurus GP Ansor, penuyuluh Fungsional dan Penyuluh P3K, ketua Muslimat serta ketua Fatayat NU Kecamatan Grati.
Ngarji MHI, Kepala KUA Kecamatan Grati, dalam sambutannya menyampaikan bahwa, GKMNU (Gerakan Keluarga Mashlahat NU) ini merupakan program Nasional yang di inisiasi oleh PBNU Pusat sampai dengan GP Ansor Kecamatan, Ranting Ansor dan Muslimat serta Fatayat.
“Oleh karena itu kita butuh gerak cepat (gercep) untuk mensosialisasikan melalui pemasangan stiker di rumah-rumah warga, kebetulan Kecamatan Grati dapat bagian sekitar 2.400 stiker dibagi 15 Desa yang ada di wilayah Kecamatan Grati,” jelasnya.
Disamping ada Satgas di tingkat kecamatan, ada juga Satgas di masing-masing desa, sehingga tidak terlalu berat dan insyallah bisa cepat selesai, mereka para akan dibekali rompi GKMNU dan surat tugas.
“Pesan saya jika diperlukan pendampingan atau keamanan bisa berkoordinasi dengan Koramil, Kapolsek dan Babinsa yang ada di desa-desa. Sekali lagi pemasangan stiker ini tidak ada hubungannya dengan politik, tapi ini adalah murni program nasional PBNU yang disosialisasikan melalui GP Ansor Pusat sampai dengan Ansor di ranting ranting,”. ujar Ngarji.
Acara ditutup dengan panjatan doa oleh Ustadz Abul Hasan, selaku Penyuluh P3K yang ada di KUA Grati, dengan harapan semoga pemasangan stiker di rumah-rumah warga dapat berjalan dengan lancar dan tanpa kendala apapun. (Puj)
