SURABAYA | duta.co – Usai menyalurkan bantuan tahap I bagi korban bencana gempa dan tsunami Palu, Sigi, dan Donggala pada awal Oktober silam, Posko Peduli Bencana Pangkalan Utama TNI AL V (Lantamal V) kembali menyalurkan bantuan Tahap II yang akan diberangkatkan menggunakan KRI Makassar-590 yang tengah sandar di Dermaga Ujung Surabaya, Jumat (19/10) sore.

“Belasan ton beras dan bahan makanan, dan lain-lainnya yang selama ini terkumpul di posko Lantamal V ini sudah bisa dikirimkan melalui KRI Makasar yang tengah sandar di Surabaya,” ujar Laksamana Pertama TNI Edwin Komandan Lantamal V kepada duta.co.

Menurut Edwin sapaan akrab Danlantamal V ini mengungkapkan bahwa sejak dibuka dari tanggal 1-16 Oktober 2018 lalu, respon positif diberikan oleh berbagai instansi pemerintah dan swasta,  komunitas dan elemen masyarakat lainnya di Surabaya dan sekitarnya untuk membantu korban gempa dan tsunami di Palu, Sigi, dan Donggala.

Posko dalam hal ini, jajaran Staf Operasi dan Staf Potensi Maritim Lantamal V  menerima begitu banyak bantuan berupa air mineral,  makanan ringan,  beras,  selimut,  pakaian,  perlengkapan salat, kelengkapan wanita dan lainnya.

“Demi menghindari kerusakan, juga mempercepat bantuan sampai kepada para korban bencana, kami segera menyalurkan bantuan tahap ll ini dengan menggunakan KRI Makassar-590 yang disiapkan Koarmada ll,” terangnya.

Edwin menambahkan, selain menggalang bantuan untuk korban bencana Palu, Sigi dan Donggala, Posko Peduli Bencana Lantamal V Posko Peduli Bencana Lantamal V juga telah berpartipasi menyalurkan sebagian bantuan kepada korban bencana gempa lainnya yang baru saja terjadi di Pulau Sapudi, Sumenep.

Data yang terhimpun, dalam penyaluran bantuan tahap ll kali ini, Posko Bantuan Bencana Lantamal V menerima 14 ton beras, mie instan 2.888 dus, air mineral 4.025 dus, makanan bayi  362 dus, susu sebanyak  517 dus, 1269 boks, serta 430 kaleng.

Kemudian minyak goreng 70 dus dan 6 jirigen, gula 25 sak, pakaian layak pakai 585 karung dan 1.698 dus, peralatan ibadah 11 dus, obat-obatan 28 dus, selimut 219 dus, serta masih banyak bantuan lainnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Lantamal V telah mengirim personel yang tergabung dalam Satgas Kesehatan yang terdiri dari dokter, para medis juga marinir sebanyak 42 personel. Dari 42 itu 6 diantaranya tenaga dokter, 6 para medis dibantu oleh 29 pasukan Marinir dari Yonmarhanlan V Lantamal V dan satu personel Dispen Lantamal V untuk membantu proses evakuasi korban bencana gempa dan tsunami di Palu, Sigi, dan Donggala. (nzm/and)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry