KEDIRI|duta.co – Meski perhelatan Pilkada Serentak harusnya digelar tahun ini terpaksa ditunda, namun tidak mengurangi semangat Hanandhito Himawan Pramana untuk selalu melakukan kebaikan demi niat suci Tokoh Pemuda Kediri maju sebagai calon bupati. Sejumlah aksi dan gerakan untuk memutus peredaran Covid-19 telah dilakukan. Kali memang sengaja membeli koleksi jersey Persik milik Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar, karena uang tersebut dipergunakan untuk penangganan Corona.
Dalam siaran pers, Wali Kota Kediri menyerahkan koleksi jersey Persik Kediri kepada pemenang lelang dengan penawar tertinggi Dhito Pramono di Balai Kota Kediri, pada Jumat (08/05). Uang hasil lelang senilai Rp 5 juta kemudian ditransfer langsung oleh Mas Dhito sapaan akrabnya ke rekening Baznaz Kota Kediri untuk disalurkan donasi penanganan Covid-19. “Saya mengucapkan terima kasih banyak pada Mas Dhito telah ikut berpartisipasi dalam lelang amal ini, uang hasil lelangnya telah ditransfer langsung ke rekening Si Jamal untuk jaring pengaman sosial warga terdampak pandemi Corona,” ucap Abdullah Abu Bakar.
Mas Dhito sendiri mengaku merasakan kebahagiaan tersendiri selain bisa membantu warga Kediri juga menambah koleksi jersey-nya memang dikenal hobi sepak bola. “Terus terang saat Persik Kediri juara pada 2006, itu momentum saya mulai suka sepak bola Indonesia. Karena itu ketika ada lelang ini plus hasilnya untuk donasi, saya tergerak untuk ikut. Alhamdulillah akhirnya saya bisa mengkoleksi jersey Persik Kediri. Mudah-mudahan hasil donasi ini bermanfaat bagi warga yang terdampak Covid-19,″ ucapnya.
Namun satu hal perlu dicatat, meski memiliki jersey tim kebanggaan klub Kediri namun bukan berarti Mas Dhito akan menduduki jabatan Manager Persik Kediri. Yang kini lowong setelah Benny Kurniawan menghantarkan tim ini lolos di Liga 1, kemudian dipecat Presiden Direktur Abdul Hakim Bafaqih terkait dana klub. Namun orang dekat Mas Dhito memastikan, meskipun ditawari tidak mungkin terlibat dalam Persik apalagi duduk sebagai manager. (nng)
