JAKARTA | duta.co – Pilgub DKI Jakarta dipastikan akan berlangsung dua putaran. Dari hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei menempatkan pasangan Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat serta Anies Baswedan dan Sandiaga Uno lolos putaran kedua Pilgub DKI. Kedua pasangan masing-masing meraih suara di atas 42 persen dan 39 persen. Jauh meninggalkan pasangan Agus Yudhoyono- Sylviana Murni, dengan suara sekira 17 persen.

Keoknya Agus-Sylvi diprediksi bakal membuat empat partai politik pendukung mengalihkan suaranya. Agus-Sylvi diketahui didukung Partai Demokrat, PKB, PAN, dan PPP kubu Romahurmuziy, yang dikenal dengan sebutan koalisi Cikeas.

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, mengatakan partainya belum menentukan sikap pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017. Namun, dia menyebut dalam waktu dekat partai politik pendukung Agus-Sylvi akan bertemu.

Pertemuan para partai bergabung dalam Koalisi Cikeas ini nantinya untuk memberi keputusan akan menmgalihkan dukungan ke Anies-Sandi atau Ahok-Djarot pada putaran kedua.

Namun, pernyataan Zulkifli Hasan tersebut berbeda dengan Ketua DPP PAN Yandri Susanto. Sebelumnya, Yandri memastikan PAN akan mendukung pasangan Anies-Sandi. “PAN ke pasangan calon nomor 3 Anies-Sandi,” kata Yandri saat dihubungi, Kamis (16/2/2017).

Yandri menjelaskan alasan partainya mendukung Anies-Sandi dalam putaran kedua Pilkada DKI dikarenakan dari kesepakatan awal. Sebab, partainya menerapkan pandangan ‘yang penting bukan Ahok’.

Sementara itu, Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB) tak menutup kemungkinan akan mendukung pasangan Ahok-Djarot. Pertimbangannya, PKB ingin kompak dengan partai-partai pendukung pemerintahan Joko Widodo yang merupakan partai pengusung Ahok-Djarot. “Ya semua kita pertimbangkan,” kata Ketua DPP PKB Lukman Edy di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (16/2/2017).

Sedangkan, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Ahmad Baidowi mengatakan Koalisi Cikeas dibentuk hanya untuk mengusung Agus-Sylvi. Karenanya ketika Agus-Sylvi kalah Koalisi Cikeas tak akan kembali bersatu untuk menentukan dukungan.

“Koalisi bersama Demokrat, PPP, PKB, PAN hanya untuk mengusung Agus-Sylvi. Selanjutnya ya terserah masing-masing parpol,” kata Baidowi, Kamis (16/2/2017).

“Saat ini sudah ada sebagian aspirasi yang masuk, baik yang meminta bergabung ke salah satu calon ataupun yang memberikan kebebasan kepada kader PPP untuk memberikan pilihan sesuai dengan platform PPP,” tambahnya.  net

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry