SAMBUTAN : Wakil Bupati Bondowoso Irwan Bachtiar Rahmat saat memberikan sambutan dalam melaunching Pembangunan Ekonomi Nasional melalui KUR, di pendapa (duta.co/haryono)

BONDOWOSO | duta.co – Kementerian Pertanian RI, melalui Dirjen Sarana dan Prasarana Pertanian, mengkucurkan dana KUR (Kredit Usaha Rakyat), sebesar Rp 500 miliar untuk petani, dalam hal ini juga peternak, di Kabupaten Bondowoso.

Kementan bersama Pemkab Bondowoso, koperasi dan Perbankan, melaunching Pembangunan Ekonomi Nasional melalui KUR, di pendapa Bupati Bondowoso, Selasa (11/8) kemarin.

Direktur Pembiayaan Pertanian Kementan RI, Ir. Indah Megawati MP mengatakan, bahwa total KUR sebesar Rp 50 triliun. Setiap provinsi dianggarkan Rp 1 triliun.

“Tapi di Provinsi Jawa Timur, sudah mengucurkan hampir Rp 3 triliun. Kami meningkatkan lagi di Provinsi Jawa Timur sekitar Rp 5 triliun. Untuk Bondowoso ini, saya menginginkan Rp 500 miliar untuk bisa cepat diserap,” katanya.

Dipilihnya Bondowoso kata dia, karena kabupaten yang perbatasan dengan Banyuwangi, merupakan penyangga katahanan pangan nasional ketiga, setelah Sulawesi Selatan dan Kalimantan.

Adapun model pencariannya adalah klasterisasi. Ada offtaker, avalis (penjamin), dan ada asuransinya. “Untuk offtaker kita bekerja sama dengan Koperasi Indonesia Citra Berdikari,” imbuhnya.

Pihaknya hadir ke Bondowoso, untuk mendorong agar penyerapan KUR maksimal. Sesuai dengan yang dicanangkan Presiden RI, Joko Widodo.

“Bondowoso serapan KUR-nya cukup tinggi, dan Jawa Timur tertinggi di Indonesia,” paparnya saat dikonfirmasi.

Ia meminta, penggunaan KUR nanti juga bisa digunakan untuk modernisasi. Misalnya untuk pembelian alat mesin pertanian. Seperti traktor dan sebagainya.

“Saya menginginkan pertanian berbasis industri. Pertanian untuk ekspor. Selama pandemi ini, komoditas pertanian tertinggi PDB-nya. Yakni sekitar 12,9 persen,” paparnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Irwan Bachtiar Rahmat, menyambut baik pengucuran KUR untuk pertanian di Kabupaten Bondowoso.

“Kredit Usaha Rakyat (KUR) bidang peternakan untuk Kabupaten Bondowoso, sudah tersebar di 18 kecamatan. Diharapkan dapat membuka peluang bagi para peternak untuk mengakses permodalan,” pungkasnya. (yon)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry