PONOROGO | duta.co – Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, atau lebih suka disapa Kang Giri, kini tengah memiliki hoby baru, mengoleksi burung merpati.

Kang Giri terpikat oleh burung berbulu putih mulus dan jinak ini, sehingga hari-hari libur atau ada waktu senggang digunkan untuk berburu merpati ke pasar.

Sudah ada koleksi sebanyak 500 ekor burung merpati, di halaman wingking Pringgitan, Rumah Dinas Bupati Ponorogo. Sabtu pagi (17/4/2021), bersama anak ragilnya Muhammad Gibran Cahyaning Pengeran (Gibran), Kang Giri berburu burung lagi di Pasar hewan Kauman Sumoroto.H

“Hariini saya ke pasar Sumoroto belanja burung merpati segala macam dan jenis merpati adanya berapa saya ambil. Kemarin kita sudah belanja di Pasar Burung Tonatan, Kecamatan Ponorogo. Sekarang di belakang Pringgitan sudah ada 500 ekor burung merpati dan akan terus menambah ini biar sampai jumlah ribuan pasang merpati. Sembari kunjung pasar selain dapat merpati kita bisa sambang dulur pasar,” jelas Kang Giri, bupati wong cilik itu, Sabtu (17/4/2021).

Burung yang tak pernah ingkar janji itu, seperti judul lagunya Paramita Rusady, dibeli oleh Kang Giri dari koceknya sendiri. Sengaja dia mengumpulkan burung-burunh cantik itu agar halaman belakang Pringgitan yang dihampari rumput hijau yang cukup luas itu, nampak hidup .

“Burung-burung ini saya beli dari kantong sendiri, sengaja saya kelaur masuk pasar hewan untuk membeli burung dan silaturahmi dengan masyarakat,” terangnya.

Hoby mengoleksi burung diakui oleh ayah 3 anak itu, merupakan kesengan sejak duduk di bangku sekolah dasar. Ada pesan moral dari burung jinak itu, sehingga suami dari Susilowati itu menykai burung merpati sedari kecil. Tidak hanya ratusan, rencananya ribuan ekor burung merpati akan dikoleksi dan dipelihara di Pringgitan.

“Kita pilih burung merpati , karena ada pesan moral bahwa seperti judul film ‘Merpati Tak Pernah Ingkar Janji, Pigeon never break the promise ,“ pungkas penyuka budaya Jawa ini. sna

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry