Kanit Kamsel Satlantas Polres Lamongan, Ipda Rangga N saat mengadakan simulasi rekayasa lalu lintas berbasis teknologi.

LAMONGAN | duta.co – Menjelang mudik lebaran 2022, Satlantas Polres Lamongan merekayasa lalu lintas dengan menggunakan E-Tactical Map Game. Hal itu dilakukan agar arus lalu lintas tetap lancar, aman dan juga terkendali.

“Pasca perbaikan jembatan Ngaglik 1, agar arus lalu lintas tetap lancar tanpa adanya penumpukan kendaraan. Kami telah mempersiapkan beberapa kemungkinan terburuk jika terjadi kemacetan,” ucap Kasatlantas Polres Lamongan, AKP Aristianto Budi Sutrisno, Minggu (24/4).

Aris mengatakan, akibat kendaraan yang datang dari arah barat maupun timur Lamongan supaya tidak sampai terjadi kemacetan, pihaknya menunjuk Kanit Kamsel untuk membuat rekayasa lalu lintas menggunakan E-Tactical Map Game.

“Melalui E-TMM ini secara real-time terlihat pergerakan kepadatan kendaraan, sehingga dapat dilakukan simulasi rekayasa lalu lintas berbasis teknologi, hingga selanjutnya diterapkan sesuai kondisi di lapangan,” papar Aris.

Menurut dia, rekayasa lalu lintas berbasis teknologi tersebut dilakukan, menanggapi akan adanya prediksi arus mudik lebaran maupun arus balik yang meningkat signifikan dari dua tahun belakangan ini.

Sementara itu, Kanit Kamsel Satlantas Polres Lamongan, IPDA Rangga N memaparkan wilayah mana saja yang rawan kemacetan lalu lintas.  Menurutnya, seperti yang diketahui yaitu di rel KA dan pasar babat.

“Jika terjadi kemacetan di rel KA dari arah Timur maupun jembatan Ngaglik yang sedang dalam proses percobaan terdapat masalah kembali, oleh karena itu petugas mengarahkan kendaraan agar melalui Plosowahyu untuk kendaraan kecil,” terang dia.

Ia menjelaskan, yang dari Sukodadi untuk Minibus dan Kedungpring hingga Babat untuk kendaraan besar melalui Tugu Adipura. Sedangkan dari arah Babat, kata dia, petugas mengarahkan agar kendaraan melewati jalur Deandles.

“Di wilayah pasar Babat, petugas sudah menyiapkan rekayasa lalu lintas yaitu lokasi parkir khusus pengunjung pasar, Terminal sementara untuk seluruh angkutan umum menaiki atau menurunkan penumpang dan jalur-jalur alternatif lainnya,” tandasnya.

Lebih lanjut Rangga mengungkapkan, seluruh anggota sudah menempati titik simpul jalan yang menjadi titik awal dan titik pengalihan arus kedua untuk kendaraan R4 atau lebih tanpa muatan, apabila terjadi kepadatan di Jalan veteran yang merupakan pengalihan arus awal.

“Dari arah Gresik agar tidak melewati jalur Lamongan-Babat.  Untuk seluruh kendaraan bermuatan besar dialihkan dan di putar balik ke arah Gresik untuk melewati tol Manyar dan keluar di Jalan Daendels,” beber dia.

Untuk kendaraan pribadi yang menuju Bojonegoro, sambung Rangga, dapat diarahkan melalui tugu Adipura melewati jalan Lamongrejo – Jalan Basuki Rahmat – Jalan mastrip – Jalan Raya Sugio – Jalan sumberaji – Unisda kemudian kembali ke Jalan Lamongan babat.

Untuk Jalan Babat Lamongan, lanjutnya, diperlakukan one way pada saat melewati jembatan Ngaglik yaitu dari arah Babat Lamongan untuk mengurangi kepadatan di sepanjang jalur Babat Lamongan.

Ia menambahkan, Satlantas Polres Lamongan bekerjasama dengan Polres Bojonegoro untuk pengalihan arus bagi kendaraan dari Jawa Tengah yang akan memasuki Jawa Timur. Kemudian berkoordinasi dengan Polres Tuban untuk mengalihkan kendaraan yang akan menuju Surabaya agar melewati Jalan Daendels.

“Untuk sementara demikian simulasi rekayasa lalu lintas arus mudik maupun arus balik lebaran yang telah kami upayakan. Tetap hati-hati dalam berkendara tertib berlalu lintas dan patuhi protokol kesehatan semoga selamat sampai tujuan.” tutup Rangga. (ard)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry