LAMONGAN | duta.co – Jalan Poros Sukodadi arah Sumberaji sebelah Unisda Lamongan rusak parah. Terlihat banyak lubang serta digenangi air dan juga bergelombang, hingga kondisi jalanan menjadi licin.
Kerusakan jalan tersebut dikeluhkan sopir dan juga warga di sekitar lokasi, salah satunya Naim, sopir truk yang kebetulan lewat disitu. Ia mengatakan, sangat tidak layak untuk dilewati kendaraan.
“Terus terang saya jengkel dan kesal dengan kondisi jalan yang rusak parah seperti itu. Namun gimana lagi, ini cuma jalan poros satu-satunya untuk saya lewat,” ujarnya, Kamis (27/01).
Menurutnya, kalau melewati jalan alternatif lainnya menuju ke arah Sumberaji butuh waktu yang cukup lama. Harus putar terlebih dahulu, cukup jauh juga jaraknya.
Ia mengungkapkan, memang kerusakan jalan ini juga dipicu akibat hujan yang sering turun tiap harinya, sehingga dimungkinkan aspalnya terkelupas dan tergerus terbawa oleh air hujan.
“Sudah lama sekali belum ada perbaikan. Truk saya sampai tergelincir dan hampir terperosok ke samping badan jalan, beruntung mesinnya tidak sampai mengalami kerusakan apa-apa,” tandasnya.
Menurutnya, kerusakan jalan yang cukup parah ini jelas-jelas sangat mengganggu aktivitas warga. Ia meminta pemerintah daerah Lamongan secepat mungkin bisa segera memperbaikinya.
Ahmad Bili (22) salah satu warga Pucuk juga berkomentar, tiap kali melewati jalan poros Sukodadi arah Sumberaji yang rusak itu, setiap ada hujan lebat mesti jadi langganan banjir.
“Kerap banjir, sepeda motor saya juga sering mogok terkena air waktu lewat disitu, terpaksa harus menuntun. Bahkan, banyak juga pengendara lainnya yang jatuh dari sepeda motornya,” katanya.
Ia menambahkan, jalan rusak kurang lebih 2 kilometeran panjangnya ini, harusnya menjadi perhatian khusus pemerintah daerah Lamongan. Mengingat jalan poros ini adalah akses menuju sekolahan dan kampus Unisda. (ard)
