Pelaku perampasan Hp saat diamankan di Mapolsek Sidoarjo Kota. (FT/LOETFI)

SIDOARJO | duta.co – Kejahatan jalanan kembali terjadi. Adelia, (22) warga Kludan, Tanggulangin, mengalami tindak kejahatan berupa perampasan Handphone miliknya oleh dua pria pengendara motor pada Kamis, (4/6/20).

Peristiwa tersebut, terjadi di dekat Kantor Pos Sidoarjo, Jalan Teuku Umar, Wates, sekitar pukul 14:30 Wib.

Saat kejadian perampasan tersebut, aksi dua pelaku yang membawa kabur handphone milik Adelia diketahui tiga orang saksi. Satu diantaranya adalah Bripka Romi Andriansyah, anggota Reskrim Polsek Wonoayu Polresta Sidoarjo.

“Saat melintas di Jalan Teuku Umar dan melihat ada perampasan Hp, saya langsung mengejar pelaku yang kabur mengendari motor Suzuki Tornado. Saya terus mengejarnya kemudian di pertigaan Jalan Kedondong, Suko, saya tarik bajunya. Namun, pelaku menangkisnya dan saya terjatuh,” ungkap Bripka Romi Andriansyah.

Saat Bripka Romi terjatuh di lokasi, motor Bripka Romi tergelincir dan membentur keras ke Pos Kamling mengakibatkan kaki kirinya patah. Sedangkan pelaku berhasil kabur ke arah utara.

Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol. Sumardji, saat menjenguk Bripka Romi Andriansyah Jumat (5/6/20). (FT/LOETFI)

Setelah itu, upaya mengejar pelaku dilakukan Polsek Sidoarjo Kota. Dengan melacak identitas pelaku melalui nopol kendaraannya, diketahui motor tersebut dipakai pria bernama Wijaya Azliansyah. Dari situlah, anggota Polsek Sidoarjo Kota melakukan penangkapan pelaku di sebuah kos di Jenggolo, Sidoarjo.

Dari pengakuan pelaku, ia melakukan aksinya bersama seorang kawannya dengan sebutan Ambon, yang kini masih dalam pengejaran Polisi.

Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol. Sumardji, Jumat (5/6/20), saat menjenguk anggota Polsek Wonoayu di Rumah Sakit Bhayangkara Pusdik Sabhara Porong mengimbau masyarakat agar selalu waspada dan hati-hati. “Kita saat berada di jalan. Karena tindak kriminal dapat terjadi kapan saja,” ujar Kapolresta.

“Saya berharap agar anggota Polsek Wonoayu ini dapat segera pulih kembali dengan operasi kaki, dan dapat berjalan lancar,” harapnya. (nzm/loe)