KEDIRI|duta.co – Menghadapi wabah Covid – 19 yang menyebar luas di seluruh jagad, media jaring sosial adalah salah satu cara dipergunakan Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono .S.I.K .M.H. Pesan moral disampaikan sejumlah ulama memiliki ribuan jamaah ini, ternyata cukup mengena bagi masyarakat di Kabupaten Kediri. Hal ini patut diberikan apresiasi untuk orang nomor satu di jajaran Polres Kediri.
Kedua tokoh tersebut, yang kali pertama diviralkan oleh AKBP Lukman, adalah Miftah Maulana Habiburrahman atau lebih dikenal dengan Gus Miftah. Pengasuh Ponpes Ora Aji di Sleman Yogyakarta. Merupakan keturunan ke – 9 Kiai Ageng Hasan Besari, pendiri Pesantren Tegalsari di Ponorogo.
Kemudian sosok yang diviralkan kedua, Ustadz Yusuf Mansur atau Jam’an Nurkhatib Mansur. Seorang tokoh pendakwah, penulis buku dan pengusaha dari Betawi, Pimpinan Ponpes Daarul Quran Ketapang Cipondoh Cikarang Tangerang dan pendiri Jamaah Pengajian Wisata Hati.
Sosok AKBP Lukman memanglah bukan orang baru bagi warga Kediri, sebelum menjabat Kapolres Kediri, sebelumnya pernah menjabat Kasat Lantas Polres Kediri Kota saat berpangkat AKP. Dikenal taat beribadah, santun kepada seluruh anggotanya dan yang terpenting kepeduliannya terhadap sesama.
“Saya berharap pesan – pesan moral disampaikan para tokoh tersebut, mampu dipahami dan dilakukan sesuai aturan dikeluarkan pemerintah dalam rangka mencegah dan memotong mata rantai penyebaran Covid – 19. Bahwa masalah ini tidak bisa dihadapi sendiri, namun harus muncul kebersamaan dan kepedulian seluruh pihak,” ungkapnya.
Kemudian pesan disampaikan Kapolres Kediri, kepada seluruh warga di Kabupaten Kediri yang membutuhkan layanan Informasi terkait Covid – 19, agar disampaikan ke tim Gugus Tugas Percepataan Penangganan Covid – 19 di call center di 0354 – 7414000 atau melalui pesan Whatsapp 081217191800 (nng)
