LUMAJANG | duta.co – Danrem 083/Bdj, Kolonel Inf Irwan Subekti, yang juga sekaligus Dansatgas Bencana APG G. Semeru sambut kedatangan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Dudung Abdurachman di Lumajang, Senin (13/12/2021).

Kedatangan Jenderal TNI Dudung Abdurachman untuk mengecek sejauh mana tugas-tugas yang sudah dilakukan oleh Satuan TNI-AD, baik Kodam V/Brawijaya maupun satuan TNI AD serta mengecek secara langsung apakah TNI AD hadir untuk membantu pemerintah Kab. Lumajang pasca bencana alam Awan Panas Guguran G. Semeru.

“Saya tadi mendapat laporan dari Bupati, rencana ada relokasi, TNI AD siap membantu pemerintah Daerah, karena kita memiliki kemampuan dan alat peralatan untuk membuka daerah baru yang akan dijadikan relokasi,” ujar Jenderal TNI Dudung di lokasi pengungsi.

Terkait adanya wacana relokasi bagi para pengungsi dampak erupsi Gunung Semeru yang terjadi beberapa waktu lalu, mantan Pangkostrad itu menyebut terdapat 3 kampung yang akan direlokasi. Beberapa tempat pun, sudah dipersiapkan selama proses relokasi tersebut.

“Tempatnya sudah ada. Kemudian, kami tadi cek kesiapan Angkatan Darat untuk relokasi itu sendiri. Secara personel maupun materiil kita sudah siap. Tinggal tunggu komando dari Bupati,” tegasnya.

KSAD pun mengapresiasi adanya wacana relokasi terhadap para pengungsi tersebut. Pasalnya, keberadaan pengungsi di posko pengungsian yang memakan waktu cukup lama, dinilai bisa berdampak pada kesehatan. “Memang ini harus segera kita lakukan, dan TNI AD siap membantu,” ungkapnya.

Bukan hanya itu, dirinya juga memastikan kesiapan seluruh personel dalam upaya penanggulangan, hingga upaya relokasi yang nantinya akan dilakukan oleh pihak Pemda setempat.

“Semuanya sudah siap. Selama ini sudah tertangani. Kami berharap, masyarakat di sini bisa tetap memahami situasi saat ini. Kita tetap waspada,” tegasnya.

Keberadaan TNI di lokasi pengungsian, kata KSAD, harus bisa memberikan pelayanan, hingga mengatasi kesulitan masyarakat di lokasi pasca erupsi Semeru tersebut. “Sekecil apapun kesulitan-kesulitan masyarakat, TNI-Polri harus hadir di tengah-tengah mereka,” pintanya.

Untuk diketahui, dalam peninjauan tersebut, Jenderal TNI Dudung Abdurachman tampak didampingi oleh beberapa pejabat TNI-Polri di Jawa Timur, salah satunya ialah Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afianta, Danrem 083/Baladhika Jaya Kolonel Inf Irwan Subekti beserta beberapa pejabat lainnya. (Penrem 083/Bdj)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry