BOJONEGORO | duta.co – Atap gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Sumuragung, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro ambrol, diduga karena kayu sudah lapuk dan dimakan rayap. Akibatnya sejumlah siswa terpaksa belajar di rumah warga.

Kepala SDN 1 Sumuragung, Suwito Adi Prasetyo mengatakan, runtuhnya atap kelas 3 dan 4 itu terjadi Senin (8/8) lalu, kira-kira pukul 08.45 WIB, yakni saat jam belajar-mengajar berlangsung.

“Yang rusak merupakan ruang kelas 3 dan 4. Karena tidak bisa digunakan mereka (murid) pun akhirnya kita alihkan ke rumah warga untuk belajar di sana,” ucapnya, Rabu (10/8/2022).

Dia melanjutkan, meski runtuhnya bangunan sekolah terjadi pada saat jam belajar, insiden tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Hanya saja laptop milik guru seharga Rp5 juta rusak karena tertimpa reruntuhan bangunan.

“Saat itu yang bersangkutan tidak berada di dalam kelas karena sedang menggelar pertemuan dengan kepala desa, membahas tentang kegiatan para siswa,” jelasnya.

Saat ini pihak sekolah telah melaporkan runtuhnya atap sekolah tersebut ke Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro. Dengan harapan sekolah yang rusak segera diperbaiki sehingga aktivitas belajar mengajar bisa kembali normal seperti biasanya.

“Setelah runtuhnya bangunan sekolah, kami langsung melaporkan ke Dinas Pendidikan Bojonegoro dan informasinya tahun ini juga mau diperbaiki,” pungkasnya. (abr)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry