SURABAYA | duta.co – Kecele! Kalau Anda menganggap Partai Keadilan dan Sejahtera (PKS) jauh dengan seniman dan budayawan, pasti kecele. Bukan cuma hadrah sholawatan atau pembacaan maulid al-barzanji, ternyata PKS juga dekat dengan para pemain ludruk.

Tidak melupakan grup hadrah. Acara Rakerwil PKS Jatim 2022 yang berlangsung di Hotel Mercure Surabaya, Ahad 6 Maret 2022, itu ada Tari Remo, grup Ludruk Luntas dari Surabaya yang ikut mengocok perut peserta.

Deddy Gigis, salah satu anggota Ludruk Luntas, tampil dengan mengaku mengenal sosok Ketua DPW PKS Jatim Irwan Setiawan. “Aku iki kuenal karo Pak Irwan, konco plek wes (saya ini sangat kenal Pak Irwan, sahabat karib),” ujar Gigis.

Ia menyampaikan nama Irwan itu punya filosifi. “Huruf ‘i’ iku singkatan dari inspiratif. Orangnya selalu menginspirasi,” kata Deddy Gigis. Huruf ‘r’, ia melanjutkan berarti rasional. “Ini orangnya selalu bawa logika, gak ngawur kalo mimpin,” katanya.

W diartikan wibawa. Sementara huruf ‘a’ adalah amanah. Dan huruf ‘n’ singkatan dari nasionalis. “Pak Irwan tambah seratus ribu ya pak,” katanya sambil tertawa.

Tak hanya Ludruk, Rakerwil PKS Jatim juga memunculkan tari remo. Ketua Panitia Rakerwil PKS Jatim 2022, Frimainto Utomo berharap bisa mengingatkan kembali memori peserta tentang pentingnya menjaga budaya bangsa.

Menurut Frimainto Utomo, ini penting mengingat bangsa Indonesia sudah banyak diserbu dengan budaya luar baik melalui lagu, film dan seterusnya.

“Berbagai kesenian daerah memang sengaja kita tampilkan, agar kita semua diingatkan bahwa Indonesia punya keragaman budaya yang terus harus dijaga,” kata pria yang sering dipanggil Tomo ini. Dalam kegiatan Rakerwil 2022 ini, tari remo menjadi tampilan pembuka.

Seorang gadis berhijab bernama Vika Permatasari Ananto dengan sangat luwes menampikan berbagai gerakan di hadapan pengurus DPD PKS dari seluruh Jawa Timur.

Ketua DPW PKS Jatim menjelaskan bahwa Tari Remo dipilih untuk mewakili Jawa Timur. “Tarian ini bermakna kesadaran manusia akan kehidupan, pergerakan manusia dan kekuatan manusia yang sejalan dengan tema Semangat Transformasi dan Kolaborasi,” jelas pria 46 tahun ini.

Irwan menjelaskan, berbagai tampilan yang ada di Rakerwil PKS Jatim 2022 ini menggambarkan kecintaan PKS ini terhadap berbagai keragaman budaya di Indonesia.

“Ini kami tampilkan di hadapan seluruh pengurus DPD PKS seluruh Jatim, membawa pesan, agar anggota PKS harus juga turut menjaga tradisi yang ada di Indonesia,” katanya.

Lestarikan Budaya Lokal

Ketua Bidang Seni dan Budaya DPW PKS Jawa Timur, Amir Gunawan menjelaskan keputusan panitia menghadirkan grup Ludruk asal Surabaya ini. “Ludruk menjadi salah satu kesenian Jawa Timur yang alhamdulillah sampai detik ini masih menjadi kegemaran generasi muda,” jelasnya.

Ia menjelaskan, PKS menghadirkan jula-juli dan dagelan juga dalam rangka menjaga seni budaya Jawa Timur ini jangan sampai sepi peminat. “Selain itu juga memang penampilannya bikin geerrrr, menghibur dan terkemas secara kekinian,” katanya.

Pria yang kita kenal sebagai komika Stand Up Comedy ini, juga menyampaikan bahwa anggota PKS hari ini dengan semangat transformasi dan kolaborasi, harus siap membawa dan perjuangkan nilai-nilai Budaya Jawa Timur dalam tiap gerak kepartaiannya.

“Anggota PKS di berbagai level, mulai pusat, wilayah, daerah sampai cabang, memiliki lingkungan seni budaya masing-masing yang perlu kita angkat,” katanya.

Hal ini, ia menerangkan, agar seni budaya yang ada di sekitar kita tidak sekedar menjadi sejarah yang hanya kita perbincangkan, namun tetap lestari dan turun menurun.

Ketua DPW PKS Jatim Irwan Setiawan memuji upaya oanitia Rakerwil PKS Jatim yang menghadirkan beberapa tampilan yang lekat dengan tradisi masyarakat Indonesia, khususnya Jawa Timur.

“Ada seni hadrah, ada juga tari remo, dan Ludruk Suroboyo oleh Robet Bayonet dan Deddy Gigis. Selain menghibur, ini upaya kita mengapresiasi dan mempertahankan kesenian lokal. Terima kasih kepada panitia Rakerwil PKS Jatim 2022,” pungkasnya. (zi)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry