TUBAN | duta.co – Jelang dibangunnya mega project nasional kilang minyak Tuban, Pertamina memberikan beasiswa kepada 21 mahasiswa asal Tuban yang akan menempuh pendidikan Program Diploma III di Politeknik Energi dan Mineral (PEM) Akamigas Cepu, di Blora, Jawa Tengah.
Pemberian Beasiswa tersebut sebagai wujud Pertamina untuk meningkatkan dan menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul untuk mendukung project Grass Root Refinery (GRR) Tuban.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman mengatakan beasiswa ini diberikan kepada mahasiswa berprestasi asal Tuban, terutama yang tinggal di ring satu proyek pembangunan Kilang Tuban. Agar nantinya warga ring satu banyak menempati pos penting di perusahaan yang membutuhkan skill dan high teknologi seperti perusahaan Migas.
“Pembangunan Kilang Tuban merupakan salah satu dari 6 proyek besar Pertamina dalam rangka mewujudkan swasembada dan kemandirian energi nasional. Proyek ini akan memberikan dampak besar bagi regional, terutama masyarakat Tuban. Karena itu, sejak dini kita siapkan SDM berkualitas sehingga nantinya bisa berperan dalam operasional Kilang Tuban,” ujar Fajriyah Minggu (16/2/2020).
Lebih lanjut perempuan berkacamata yang sebelumnya menjabat sebagai President Director PT Elnusa Trans Samudera ini mengatakansemua biaya pendidikan akan ditanggung penuh oleh Pertamina, melalui program tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporation Social Responsibility (CSR). 21 mahasiswa tersebut mendapatkan biasiswa penuh dari Pertamina hingga lulus kuliah.
“Beasiswa ini melalui tahapan proses seleksi terbuka yang bisa diikuti oleh seluruh pelajar yang ada di Kabupaten Tuban, terutama di sekitar wilayah kilang,” jelas alumni Universitas Indonesia ini
Fajriyah, menerangkan seleksi awal dari program beasiswa itu diterima 51 siswa. Selanjutnya, mereka mendapatkan bimbingan belajar untuk menghadapi seleksi di PEM Akamigas Cepu. Hasil seleksi dari 51 siswa tersebut, yang bisa diterima di PEM Akamigas Cepu sebanyak 21 mahasiswa.
Para mahasiswa yang lolos seleksi tersebut, berasal dari desa-desa yang berbatasan dengan lokasi proyek GRR Tuban.
Fajriyah juga berpesan kepada para mahasiswa yang lolos seleksi, agar serius belajar dan menunjukkan prestasi yang membanggakan. Fajriyah juga berharap dukungan dari para orang tua, agar anak-anaknya bisa menuntaskan kuliah hingga diwisuda.
“Pertamina akan terus berkomitmen meningkatkan SDM di wilayah operasi, baik melalui pemberian beasiswa maupun program CSR lainnya. Harapannya Pertamina dan masyarakat Tuban, bisa sama-sama maju menuju Indonesia yang mandiri energi,” pungkas Fajriyah. (sad)
