SURABAYA | duta.co – Yayasan Manarul Ilmi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (YMI ITS) membangun tiga cabang rumah tahfidz sekaligus.

Rumah tahfidz itu dibangun  YMI ITS untuk mahasiswa.

Seiring dengan semangat kebaikan yang terus mengalir, Ma’had yang awalnya bernama Ma’had Aisyah, kini menjadi  Ma’had Ahlul Qur’an 2 sejak 10 September 2017.

Ma”haf Aisyah awalnya berdiri pada 10 september 2016. Asrama 2 ini berlokasi di komplek Mutiara C3-373A, Pakuwon City, Surabaya. Dikelola 2 orang pengurus dan 10 santri, khusus untuk mahasiswa ITS.

Awalnya Ma’had itu berdiri pada tanggal 10 Juli 2017 berlokasi di Komplek Malibu beach F7-56, Pakuwon City. Asrama ini ditempati oleh 2 orang ustadzah, 3 orang pengurus dan 20 santri. Santri di asrama ini untuk mahasiswa ITS dan kampus lain sekitar ITS, seperti Unair, PENS dan PPNS.

Setelah gagah membangun 2 Ma’had,  pada Sabtu (29/8/2020) pengurus Yayasan Manarul Ilmi ITS Lauching 3 asrama baru. Asrama 3 dan 4 dikhususkan untuk mahasiswa ITS dan untuk asrama 5 diperuntukan bagi umum.

Peresmian Ma’had Ahlul Quran 3-5 ini bertepatan 10 Muharam, yang diawali dengan khataman Al Quran dan diakhiri dengan buka puasa bersama puluhan santri penghafal Al Quran

Lokasi dan kapasitas Ma’had 3, 4 dan 5 sebagai berikut:

1. Asrama 3 berlokasi di komplek Mutiara C3-333A, Pakuwon City, Kapasitas 2 orang ustadzah dan 10 orang santri putri.

2. Asrama 4 berlokasi di jalan sukolilo rejeki 2 No 27, Perumahan Dian Regency. Kapasitas 1 orang uUstadz dan 10 Santri putra.

3. Asrama 5 berlokasi jalan sidosermo PD 1 No 42. Kapisitas 1 orang ustadzah dan 25 santri putri.

Triyanto selaku Ketua Dewan Pengurus YMI ITS mengungkapkan menghafalkan Al Qur’an akan menyempurnakan hakikat kehidupan manusia.

“Mahasiswa ITS telah dikaruniai kecerdesan lebih, bisa menyelesaikan banyak soal dan menghafal banyak hal. Kami ingin mereka mensyukuri kelebihan kecerdasanya untuk menghafal Quran sebagai bekal spiritual untuk menghadapi tantangan ke depan”. Ucap Triyanto, Ketua Dewan Pengurus YMI ITS

Hal senada disampaikan oleh Ketua 1 YMI ITS, Adi Darma. Dikafakannya, inisiasi membuka rumah tahfidz ini didasarkan dari niat awal untuk  membentuk mahasiswa ITS setelah 4 tahun belajar mendapat double degree yakni Sarjana Teknik (ST) sekaligus Al Hafidz”.

Ternyata harapan tersebut sebagian telah tercapai dengan banyaknya prestasi para santri mahad yang terdiri dari mahasiswa S1 maupun S2.

Beberapa prestasi santri yang telah diraih, diantaranya IPK tertinggi S1 3,84 dan S2 3,88. Disamping itu telah beberapa kali menjadi juara lomba MHQ di berbagai level. end

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry