SEMINAR : Suasana seminar IIS ke 13 yang diselenggarakan Universitas Brawijaya Malang. (duta.co/dedik ahmad)

MALANG | duta.co – Universitas Brawijaya (UB) untuk ke Tiga Belas kalinya menghelat seminar internasional antar disiplin ilmu. Terselenggaranya kegiatan ini diharapkan membuahkan ketahanan gender, alam dan sosial sekaligus.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Panitia acara The 13 th International Interdiciplanary Studies Seminar, Dr George Towar Ikbal Tawakkal. Bahwa konferensi internasional ini sejatinya untuk mewadahi berbagai disiplin ilmu maupun latar belakang. Dengan tujuan untuk mencapai ketahanan dalam berbagai bidang.

“Utamanya ketahanan dalam sisi gender, ketahanan sosial dan lingkungan, dan ketahanan kondisi alam yang baik,” ungkap George T Ikbal, saat ditemui disela-sela seminar, Rabu (30/10) di Guest House UB.

Melalui seminar ini pihak UB untuk menghimpun berbagai solusi permasalahan. Juga ini merupakan awal mempertemukan antara birokrasi, praktisi, dan akademisi.

Menyesuaikan tema seminar ke 13 ini ialah ‘Family Resilience Sustanible Devolepment in Digital Era’. Lantaran dari berbagai kajian dan survei ditemukan fakta tingkat kesetaraan gender, dan kepedulian lingkungan, serta indek demokrasi di Indonesia masih tergolong rendah.

“Peserta dari IIS ke 13 ini ada 103 dari berbagai negara. Diantaranya Libia, Australia, Inggris, Kamboja, dan Amerika,” ujar Ketua Pelaksana, yang keaeharian juga sebagai Ketua International Relation Office, Post-Graduate Program, UB.

Sebelumnya, terdapat 150 abstraksi dari calon peserta. Namun yang diterima cuma 103 yang memang kuat pertalian relevansinya dengan tema seminar. Para peserta akan diberi kesempatan memaparkan hasil penelitian pendahulunya. Kemudian peserta lain akan memberi masukan.

“Nantinya hasil seminar ini dijadikan rekomendasi ke Non Goverment Organization (NGO), maupun Pemerintah dalam menentukan arah kebijakan terutama dalam hal peningkatan kesetaraan gender, kepedulian kondisi alam dan serta ketahanan sosial berkembang dengan baik,” tutur George T Ikbal.

Seminar internasional ini direncanakan digelar dua hari. Selain para akademisi, birokrat yang akan hadir dari Bapenas dan Kementrian Kelautan. Juga Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dijadwalkan hadir dengan memberikan presentasi mengenai Ketahanan Keluarga. Dah

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry