KEDIRI | duta. co – Bermain tenang dan mampu meredam tekanan dari serangan PSCS Cilacap, sejak tiup dibunyikan wasit Yudi Nurcahya dari Kota Bandung, akhirnya tuan rumah Persik Kediri mampu meraih kemenangan dengan skor 3 – 1 di Stadion Brawijaya, Kamis (27/12/2018).
Dengan raihan kemenangan ini, anak – anak Macan Putih telah melangkah satu kaki untuk merebut Piala Liga III Nasional, pada tahun ini. Dimana saat pertandingan leg kedua, pada Minggu besok akan digelar di Stadion Wijayakusuma Kabupaten Cilacap Jawa Tengah.
Meski sempat kedodoran di menit – menit awal, pertandingan berlangsung sengit di lini tengah membawa keberuntungan bagi tim Macan Putih. Beberapakali hasil serangan balik, setidaknya mampu menjebol jala dijaga Moch Ihsan Ramadhani. Atas kekalahan ini, Coach PSCS Jaya Hartono mengakui kejelian pemain tuan rumah yang mampu memaksimalkan peluang.
“Persik jeli membaca peluang, mereka bertahan saat diturunkan dan melakukan serangan balik yang cepat. Kami akui mereka tampil cukup tenang dan kami kesulitan menembus pertahanan Persik,” jelas mantan Pelatih Persik era Tahun 2003 ini.
Sosok Septian Satria Bagaskara bagaikan gladiator dan telah menorehkan 20 gol, dengan tambahan gol ke jala PSCS. Kemenangan Persik, tidak lepas dari trio Rudy Foler, Yusuf Meilana dan Galih Akbar harus bekerja ektra keras membendung aliran bola.
“Anak – anak memang diminta main tenang dan tidak meladeni permainan cepat. Disiplin dan pergerakan tanpa bola, terbukti mampu menyarangkan tiga gol,” jelas Asisten Pelatih Johan Prasetyo.
Sosok sang kapten, Galih Akbar pun menunjukkan kualitasnya, dengan tendang geledeknya mampu menyumbang satu gol dari luar kotak pinalti.
“Jumat dini hari kami berangkat ke Cilacap, kami atas nama tim mohon doa restu dan dukungan Persikmania dimanapun berada. Semoga kita mampu meraih Piala Liga III,” imbuhnya. (nng)
