Ketua Tim Tracing Gugus Tugas Covid-19 Jawa Timur dr Kohar Hari Santoso

SURABAYA|duta.co – Kasus positif Covid-19 di Jatim  per Rabu (21/4/2020) bertambah sebanyak 34 orang, 4 di antaranya berasal dari Magetan.

Meski belum mendapat informasi detail laporan empat pasien tambahan baru asal Magetan tersebut, Ketua Tim Tracing Gugus Tugas Covid-19 Jawa Timur dr Kohar Hari Santoso, memastikan mereka bukan dari cluster Temboro.

“Bukan. Itu pasien (yang sudah dites sebelumnya) baru diumumkan kementerian kesehatan hari ini. Jadi yang di tes-tes sebelumnya,” ujar Kohar di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu (21/4/2020).

Temboro Magetan menjadi perhatian setelah terungkapnya 43 warga Malaysia yang nyantri di wilayah itu dinyatakan positif covid-19.

Dirut RSUD Saiful Anwar itu menjelaskan, hingga saat ini dari 305 rapid tes yang di lakukan di Pondok Pesantren Al Fatah Temboro, sebanyak 31 dinyatakan reaktif atau positif menurut rapid tes. Sesuai standar prosedur para santri ini akan dilakukan dengan swab dan diisolasi.

“Tes swab dilakukan di sana (Temboro), kemudian di bawa ke Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) kemenkes di Surabaya,” terangnya.

Rapid tes ini, kata Kohar belum selesai. Tidak menutup kemungkinan bakal dilakukan lagi. “Nanti kita lihat lebih jauh lagi apakah masih ada lingkaran berikutnya yang perlu kita evaluasi,” ungkapnya.

Tim Tracing Gugus Tugas Covid-19 Jawa Timur sebelumnya telah membawa 1.200 rapid tes saat berkunjung ke Magetan. Jika membutuhkan tambahan bisa memakai stok tersebut. Hanya saja, Kohar meminta yang didahulukan memakai rapid tes sesuai kriteria.

Data yang dirilis Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa per Rabu (21/4/ 2020), dengan tambahan 34 orang menjadikan total 637 pasien Covid-19.

Selain Magetan, tambahan pasien baru lainnya yakni delapan dari Kabupaten Kediri, enam di Sidoarjo, lima di Surabaya, dan dua di Lumajang. Kemudian satu masing-masing dari Kota Pasuruan, Kota Malang, Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Malang, Lamongan, Gresik, dan Ponorogo.

Dari angka itu ada tambahan 11 pasien yang sembuh dari korona, menjadi 112 orang atau setara 17,58 persen. Sedangkan yang meninggal total ada 60 pasien covid-19, atau 9,42 persen.

Sementara untuk jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Jatim ada 2.239 orang, dan 1.303 orang di antaranya masih diawasi. Sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 17.336 orang, dan yang masih dipantau ada 6.330 orang. zal

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry