SIDOARJO | duta.co – Untuk mencapai 70 persen pembentukan herd immunity, ditunjang lanjutan vaksinasi di kalangan pesantren kembali digelar di Pondok Pesantren Jati Agung Al-Qodiry, Wage, Taman, Sidoarjo, Kamis (7/10/21).
Sebanyak 1.500 dosis Vaksin Sinovac disediakan Polresta Sidoarjo untuk santri, pelajar, dan warga sekitar, yang mana masih kurang mengalami kenaikan signifikan pada kalangan Lanjut Usia (Lansia).
Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro, turun langsung memantau jalannya vaksinasi tahap kedua tersebut. Selain itu, Kapolresta kembali membagikan bantuan sosial kepada santri, pelajar, dan warga lanjut usia.
“Update terbaru capaian vaksinasi di wilayah Kabupaten Sidoarjo, untuk dosis tahap pertama sudah mencapai 66 persen. Karena itu, kami terus mengimbau kepada semua warga, ayo silahkan datangi gerai-gerai vaksin yang ada. Karena dengan vaksinasi akan semakin cepat membentuk herd immunity,” ungkapnya.
Namun, menurut Kapolresta Sidoarjo, yang juga sebagai Wakil Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Sidoarjo, dari evaluasi pelaksanaan vaksinasi yang sudah berjalan, masih kurang signifikan pada kalangan Lansia.
“Di Kabupaten Sidoarjo vaksinasi tahap pertama pada lansia masih di kisaran 39 persen. Harapannya, capaian vaksinasi bagi Lansia kita bisa mencapai angka 60-70 persen,” lanjutnya.
Sebab itu, langkah yang akan dilakukan yakni pihaknya akan memasifkan edukasi dan sosialisasi ke masyarakat, hingga wilayah pelosok desa dengan melibatkan tiga pilar dari Bhabinkamtibmas, Babinsa dan Puskesmas agar semakin aktif ke warga. Hal tersebut agar para Lansia yang belum divaksin berkenan untuk divaksin.
“Lansia termasuk kalangan rentan lemah imunitasnya. Karenanya mari bagi keluarga yang orang tua atau kakek neneknya belum di vaksin, untuk membantu kami menjelaskan ke mereka bahwa vaksinasi Covid-19 merupakan upaya baik, aman dan halal guna memutus mata rantai penyebaran Virus Corona,” pesan mantan Wakapolresta Banyuwangi tersebut.(loe)
