KUNJUNGI : Bupati Ngawi Budi Sulistyono bersama Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Wanaya dan Dandim 0805 Ngawi Letkol Inf Totok Prio Kismanto kunjungi TPS 13 Desa Watualang Kecamatan Ngawi. (mifta/duta.co)

NGAWI | duta.co – Bupati Ngawi Budi Sulistyono pantau pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) Kabupaten Ngawi yang dilaksanakan serentak di 22 desa yang ada di 13 kecamatan. Rabu (23/12/2020).

Secara langsung Bupati Ngawi monitoring pelaksanaan di TPS Desa Watualang Kecamatan Ngawi, bersama Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Wanaya dan Dandim 0805 Ngawi Letkol Inf Totok Prio Kismanto.

“Ya, setelah kita cek bareng Pak Dandim dan Pak Kapolres, ternyata masyarakat pemilih disiplin mematuhi protokol kesehatan (Prokes) seperti Pilkada kemarin, Insya Alloh aman,” terang Kanang sapaan Bupati Ngawi dalam wawancaranya. Rabu, (23/12/2020).

Ia berharap, adanya pesta demokrasi yang dilaksanakan pada bulan Desember 2020 ini, tidak menimbulkan klaster-klaster baru Covid-19. Mengingat sejak awal telah dilakukan sosialisasi tentang disiplin protokol kesehatan (Prokes) pencegahan penyebaran Covid-19, agar seluruh masyarakat Ngawi dapat mematuhinya.

“Tentunya tidak sebatas soal pencegahan Covid-19, akan tetapi kerawanan menjelang maupun pasca Pilkades juga kita pantau kondusifitas keamanan masyarakat adalah sangat mutlak,” tegas Kanang.

Terpisah, Kabul Tunggul Winarno Kepala Dinas Pemeberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMD) Ngawi juga menjelaskan, Pilkades di 22 desa yang ada di 13 kecamatan itu diikuti 57 calon. Untuk anggota kepanitian serta satuan tugas dari Linmas yang dilibatkan ada sekitar 1.889 orang yang akan bertugas di 183 TPS.

“Ada 57 calon Kades yang ikut Pilkades serentak Kabupaten Ngawi, dua desa diantaranya mempunyai 5 orang calon Kades, kemudian15 desa masing-masing ada dua orang calon Kades, sisanya ada tiga dan empat calon. Untuk pelaksanaan harus mengikuti aturan protokol kesehatan,” jelasnya.mif

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry