SURABAYA | duta.co – Setelah berhasil menangkap seorang bandar sabu yang bernama Muchamad Fachrudin Septian (20), warga Sukomanunggal V/43 Surabaya yang masih berstatus sebagai seorang pelajar, polisi kemudian melakukan pengembangan dengan memburu tiga tersangka yang menjadi ‘pasien’ dari Fachrudin.
Alhasil, Selasa (11/4) sekitar pukul 20.00 WIB polisi berhasil menangkap tiga orang penyalahguna narkoba jenis sabu saat melakukan pesta sabu di sebuah rumah milik salah seorang tersangka. Ketiganya ditangkap berkat keterangan dari Fachrudin yang mengaku jika ia melayani pembelian sabu oleh tiga tersangka ini.
Tiga orang tersangka masing-masing, Febri Ramadhan Pratama (28) warga Jl Simo Kalangan No.148 Surabaya, Hariyanto (31) warga jalan Simo Tembaan Gang 1/61 Surabaya, dan Martha Bagus Suganda (32) warga Jl Simo Jawar Gg VI/112 Surabaya atau Perum Belvara Jl Rangkah, Sidoarjo. Ketiganya diciduk polisi di rumah Hariyanto saat melakukan pesta sabu.
“Barang itu saya beli Rp 350 ribu di Fachrudin, kita bertiga urunan mas, tapi waktu beli tidak langsung dipakai saya simpan dulu, ternyata pas kemarin lagi pakai digerebek polisi,” aku Febri.
Kepada polisi, ketiganya mengaku sudah cukup sering membeli serbuk haram tersebut dari Fachrudin. Mereka mengkonsumsi sabu lantaran sudah ketagihan dengan kristal putih ini. “Alasannya karena sudah ketagihan, mereka juga ngaku baru sekitar tiga bulanan pakai sabu,” ujar Kanit Reskrim Polsek Sukomanunggal, AKP Misdianto.
Sementara itu diketahui, jika Fachrudin merupakan siswa kelas XII di salah satu SMK Pelayaran wilayah Surabaya Barat. Bahkan Fachrudin ditangkap setelah selesai melaksanakan ujian nasional (UN) pada Kamis (6/4) lalu.
Kini polisi juga tengah memburu keberadaan bandar yang ada di atas Fachrudin. Sedangkan untuk tiga orang tersangka dijerat dengan Pasal 112, 127, 114 UU No. 35/2009 tentang Narkotika dengan ancaman minimal 4 tahun penjara. tom/gal
